Sembilan pemain Arema absen di laga lawan PSIS Semarang di Pekan 20 Liga 1 2021-2022, Senin (17/1/2022) malam. Empat pemain di antaranya adalah legiun asing andalan pelatih Eduardo Almeida.
Dalam Daftar Susunan Pemain Arema lawan PSIS yang berakhir 0-0 itu, tak ada nama empat pemain asing, seperti Adilson Maringa, Sergio Silva, Renshi Yamaguchi, dan Carlos Fortes. Selain itu, tak ada pula lima pemain lokal, yakni Rizky Dwi, Fabiano Beltrame, Ikhfanul Alam, Muhammad Rafli, hingga Feby Eka Putra.
Selain Feby yang izin pulang ke Mojokerto karena ibunya meninggal dunia, delapan pemain lain ternyata harus menjalani ‘kebijakan mandiri’, atau semacam karantina. Media Officer Arema, Sudarmaji angkat suara terkait hal ini.
Menurutnya, Arema selalu mematuhi protokol kesehatan dengan melakukan tes setiap lima hari sebelum pertandingan digelar, termasuk jelang lawan PSIS ini. Ketika ada pemain yang hasil tesnya terindikasi mengarah pada gejala covid-19 maka kebijakan mendiri wajib dijalani si pemain.
“Jika ada pemain yang bergejala maka harus menjalani kebijakan mandiri, dengan menempatkan mereka di hotel yang berbeda. Kami sudah melakukan tes berturut-turut selama lima hari terakhir, dan semoga hasilnya baik untuk tim,” kata Sudarmaji.
Pemain Arema Absen di Laga Lawan PSIS Semarang Harus Tes Ulang
Kecuali Feby Eka, Sudarmaji menyebut delapan pemain yang sedang menjalani kebijakan mandiri itu harus melakoni tes ulang. Kabarnya, tes berikutnya itu akan dilakukan setelah laga melawan PSIS Semarang.
Sebelum memastikan hasil tes mereka negatif, tim pelatih tak mau mengambil risiko. Karenanya, delapan pemain itu tidak dimasukkan pelatih Eduardo Almeida ke line up lawan PSIS.
“Memang ada pemain yang hasil testnya samar, sehingga dilakukan test berulang-ulang selama lima hari berturut-turut. Sambil menunggu hasilnya, kita patuh pada regulasi prokes di kompetisi ini. Maka mereka kita inapkan di hotel yang
Arema Memaklumi Situasi yang Terjadi
Sudarmaji menambahkan, atas semua regulasi ketat dalam gelaran Liga 1 2021-2022 di tengah masa pandemi covid-19, manajemen Arema memaklumi. Harapannya, Arema masih bisa berprestasi dalam segala keterbatasan.
“Segala sesuatu di tengah kompetisi masih bisa terjadi. Bukan hanya pada pemain, tetapi juga pada venue pertandingan yang sifatnya dinamis dan harus menyesuaikan dengan dinamika yang ada. Mohon doanya agar Arema tetap bisa berprestasi,” pungkasnya.
Arema tampil dengan skuad compang-camping menghadapi PSIS Semarang di Pekan 20. BACA: Inilah daftar susunan pemain Arema yang bisa ditampilkan pelatih Eduardo Almeida melawan PSIS Semarang.