Kevin Armedya tidak dimainkan sesuai posisi naturalnya sebagai penyerang utama di laga Arema vs Dewa United di Liga 1 2022-2023 Pekan 29, Jumat (10/3/2023). Ini merupakan bagian dari gameplan I Putu Gede yang mempersiapkan tim sebelum pelatih kepala, Joko Susilo datang.
Putu menyebut Kevin sebagai opsi alternatif ketika Arema kekurangan stok penyerang sayap. Situasi itu sempat terjadi dalam masa persiapan jelang laga lawan Dewa United.
Sebab, Hamzah Titofani sempat berada di pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-23, dan Kushedya Hari Yudo masih menepi karena cedera. Namun, ternyaa H-2 jelang lawan Dewa United, penyerang sayap muda Arema itu dipulangkan ke timnya.
“Ini tantangan bagi pelatih ketika ada keterbatasan stok pemain. Dengan Tito saja kita cuma punya tiga penyerang sayap. Kehilangan dia stoknya tinggal Dendi Santoso, Ilham Udin. Makanya kita harus kreatif,” kata Putu.
Kevin Armedya Tidak Dimainkan Sesuai Posisi Naturalnya Jadi Antisipasi
Putu Gede menambahkan, reposisi Kevin Armedya dari striker ke winger merupakan opsi alternatif Arema mengantisipasi situasi minimnya stok penyerang sayap. Namun, pelatih asal Denpasar itu berharap semuanya berjalan lancar.
Minimnya stok penyerang sayap ini gara-gara Arema harus melepas dua winger andalannya, Adam Alis dan Irsyad Maulana di bursa transfer pemain paruh musim lalu. Sementara, manajemen klub tidak mendatangkan pemain anyar berposisi penyerang sayap.
“Kami beberapa kali mencoba Kevin ke posisi winger, walaupun posisi naturalnya bukan di situ. Dedik Setiawan juga kami coba. Itu antisipasi minimnya stok winger,” pungkasnya.