Arema Bangga Dapatkan Pemain Murah Tapi Berkualitas

- Advertisement -

Manajemen Arema menilai sebuah hal yang wajar jika merekrut pemain berkualitas dengan harga mahal. Namun, justru Arema bangga dapatkan pemain murah tapi memiliki kualitas bagus.

General Manager Arema, Ruddy Widodo terang-terangan mengakui untuk Liga 1 2021 ini pihaknya memang agak mengencangkan ikat pinggang. Arema tak bisa jor-joran mengontrak pemain dengan kontrak mahal di tengah pandemi covid-19 ini.

Meski demikian, dalam merekrut pemain, Arema juga tak sembarangan memilih yang asal murah. Meski kontrak sejumlah pemain terbilang murah, tapi menurutnya kualitasnya tidak murahan.

“Kalau pemain berkualitas yang harganya mahal itu sudah banyak, di mana-mana umumnya begitu. Justru yang bangga itu kalau kami bisa dapatkan pemain murah, tapi yang kualitasnya bagus. Itu indikasi keberhasilan klub.

Alasan Arema Bangga Dapatkan Pemain Murah yang Berkualitas

Ruddy Widodo menegaskan, pemain dengan nilai kontrak mahal juga tak menjamin kualitasnya. Manajer berkaca mata itu sudah membuktikannya sendiri beberapa musim terakhir, terutama pemain asing.

Yang diutamakan Arema musim ini adalah merekrut pemain-pemain yang belum punya nama, tapi memiliki potensi untuk berkembang. Mereka dipadukan dengan sejumlah talenta hasil binaan Akademi Arema yang tak kalah berkualitas.

“Nilai kontrak pemain yang mahal juga belum tentu kualitasnya bagus, kami sudah pernah mengalaminya, tertipu harga mahal. Sama juga, pemain yang kontraknya murah juga belum tentu jelek,” pungkasnya.

 

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya