Sebagai pelatih, Javier Roca tak mau cari-cari alasan saat Arema dikalahkan Madura United di Liga 1 2022-2023 Pekan 16, Selasa (20/12/2022) sore. Menurutnya, kalau kalah ya kalah, tidak banyak alasan.
Sejatinya, pada babak pertama, Arema masih mampu menahan imbang Madura dengan skor 0-0. Petaka baru datang pada babak kedua ketika Beto Goncalves mencetak gol penalti ditambah gol Lulinha yang membuat Arema kalah 0-2.
Roca mengaku tak setuju kalau ada yang bilang Arema kalah karena alasan ini dan itu. Apalagi kalau alasan itu sengaja dicari-cari untuk menutupi kesalahan sendiri.
“Saya tidak setuju (kalau dibilang Arema kalah karena pemain kelelahan), itu berbau alasan. Kita kalah yo wes (ya sudah) kalah. Mau capek mau gak, mau (kondisi fisik) 100 persen atau gak, kita bikin kesalahan. Jadi, kalau alasan itu saya tidak suka, kalau kita kalah ya kalah,” kata Roca.
Arema Dikalahkan Madura United, Ada Peluang Membalas
Sebenarnya, Javier Roca mengungkap, Arema ada peluang untuk membalas dua gol Madura United dengan gol yang lebih banyak. Sayang, semua peluang itu terbuang sia-sia karena bola tak masuk ke gawang.
“Setelah kita kemasukan gol kedua, kita sebenarnya punya peluang setidaknya tiga kali saya lihat. Satu kena tiang, satu dari Irsyad (Maulana), dan satu penalti yang gak dikasih,” imbuhnya.
“Jadi sebenarnya tidak ada alasan capek, cuma ya begitu, bola gak masuk ke gawang lawan, sedangkan bola lawan masuk ke gawang kita. Akhirnya kita kalah, jadi saya gak mau cari-cari alasan.”