Aji Santoso International Football Academy alias ASIFA diserang oknum Aremania, Rabu (23/2/2022) malam. Dua unit mobil operasional menjadi korban aksi vandalisme tersebut.
Aksi itu terjadi sesaat setelah Arema mengalami kekalahan 0-1 dari Persebaya Surabaya di Pekan 27 Liga 1 2021-2022. Status Aji sebagai pelatih Persebaya sekaligus pemilik ASIFA ditengarai sebagai penyebabnya.
Niko Darmoko, scurity ASIFA yang bertugas semalam menceritakan kronologi insiden itu. Informasi didapatnya sekitar pukul 23.00 WIB dari teman yang tinggal di Kota Batu yang menyebutkan ada sekelompok suporter yang mau mendatangi ASIFA di Kompleks Lapangan Mojolangu, Griya Shanta Blok J, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Menurutnya, sekitar 30-an orang yang tak mengenakan atribut Aremania merangsek masuk kompleks dari arah barat jalan. Mereka melakukan corteo menuju depan kompleks ASIFA lantaran kendaraan mereka terhadang portal.
“Beberapa orang yang datang dari Kota Batu langsung menuju ke parkiran mobil, menggebrak-gebrak dua mobil kami. Ada juga yang mencoret-coret mobil, dinding gedung sampai mengambil bendera ASIFA. Mau dibakar tapi tidak bisa, akhirnya mereka bawa,”
ASIFA Diserang Oknum Suporter, Scurity Sempat Ajak Negosiasi
Niko sebagai petugas keamanan ASIFA yang mengadang aksi oknum suporter itu sempat menawarkan untuk bernegosiasi tanpa adanya tindakan vandalisme. Namun, karena menurutnya yang dihadapi dalam kondisi di bawah pengaruh minuman keras maka upaya itu tak berhasil.
Dalam aksinya, massa suporter tak beratribut itu sempat melontarkan cacian dan makian kepada Aji Santoso. Pria yang sebenarnya asli Malang dan juga legenda Arema itu dituding sebagai pengkhianat, yang diutarakan lewat tulisan dalam spanduk yang dipasang di pelataran ASIFA.
Aksi itu berakhir dengan sendirinya sekitar pukul 01.30 WIB. Niko menyebut, aparat berwajib datang ke TKP ketika massa sudah berangsur pergi.
“Saya bilang, jangan merusak, kan bisa dibicarakan baik-baik, sampaikan unek-unek kalian tidak masalah, asal jangan merusak fasilitas. Saya juga asli Malang dan juga pendukung Arema. Menurut saya kalau kalah ya kita terima, jangan sampai ada aksi seperti ini. Lagian yang main kan Arema lawan Persebaya, kenapa yang diserang ASIFA, kan tidak masuk akal,” tegasnya.
Arema menelan kekalahan 0-1 dari Persebaya di pertemuan ke-35 kedua tim. BACA: Inilah aktor penjebol gawang Arema di laga lawan Persebaya semalam.