Cerita Mario Gomez Teken Kontrak di Arema

- Advertisement -

Mario Gomez akhirnya muncul di Kandang Singa, sebutan untuk kantor Arema, Kamis (16/1/2020) siang. Ternyata ada cerita menarik di balik bergabungnya sebagai pelatih kepala Arema untuk musim 2020.

General Manager Arema, Ruddy Widodo menjelaskan komunikasi dengan pelatih asal Argentina itu sudah terjalin sejak Liga 1 2019 belum berakhir. Sebagai hasil evaluasi musim 2019, manajer berkaca mata itu ingin Arema mengubah gaya bermain ke mahzab Amerika Latin.

Kemudian, Ruddy menginventarisir beberapa calon pelatih asal Amerika Latin, hingga mengerucut ke nama Gomez. Pertimbangannya, pelatih asal Argentina itu memiliki asisten pelatih, Charis Yulianto yang merupakan mantan pemain Arema.

“Selain itu, klub lamanya adalah Borneo, di mana saya kenal baik dengan bosnya, Nabil Husein yang sudah saya anggap sebagai saudara sendiri. Saya juga sempat tanya kanan-kiri kepada pemain yang pernah dilatih Coach Gomez, katanya dia cocok bergabung dengan Arema. Saya usulkan ke direksi Arema juga disetujui,” kata Ruddy.

Pembicaraan Lebih Intens

Ruddy Widodo pun langsung menindaklanjuti ketertrikannya menggunakan jasa Mario Gomez sebagai pelatih Arema musim 2020. Pembicaraannya dengan Mario Gomez mulai lebih interns sejak tiga hingga empat laga terakhir di Liga 1 2019.

Menurutnya, sempat ada kekhawatiran pelatih 62 tahun itu lepas ke klub lain yang juga ingin menontraknya. Ancaman utama diprediksi bisa datang dari Bali United yang sempat ingin mengganti pelatih kepala.

“Setelah saya konfirmasi kepada pengurus Bali United, ternyata Stefano Cugurra (Teco) diperpanjang tiga musim langsung. Jujur, saya akui sering kalah dengan Bali United soal perburuan pemain, karena faktor Pulau Bali-nya itu sendiri,” tegasnya.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya