Direksi klub Arema isyaratkan menerima pengunduran diri Ali Rifki dari jabatan Manager Ad Interim. Respons itu disampaikan Media Officer Arema, Sudarmaji, Senin (21/3/2022) malam.
Sebelumnya, melalui akun Instagram pribadinya, Ali sempat mengungkapkan niatnya untuk mundur sebagai manager. Keputusan itu diambilnya sebagai bentuk pertanggungjawaban atas gagalnya Arema menjadi juara Liga 1 2021-2022.
Usai pengunduran diri Ali, Direksi klub Arema sempat melakukan rapat dadakan. Namun, dalam rilis yang dikeluarkan manajemen Arema, tak menjelaskan secara gamblang apa keputusan yang diambil direksi klub, karena hanya menyebut Ali masih menjadi bagian dari keluarga besar Arema.
“Mas Ali masih menjadi bagian dari keluarga besar Arema. Usai kompetisi ini akan fokus menyiapkan komposisi terbaik agar di musim depan Arema bisa berprestasi,” kata Sudarmaji dalam rilis yang diterima WEAREMANIA.
Sampaikan Apresiasi Usai Pengunduran Diri Ali Rifki
Sudarmaji menyampaikan apresiasi dari direksi klub atas dedikasi dan totalitas Ali Rifki yang diangkat sebagai manager sementara sejak Oktober 2021 lalu. Menurutnya, apa yang dilakukannya selama ini untuk Arema begitu luar biasa.
Terlebih, Ali harus memimpin Arema berkompetisi di Liga 1 2021-2022 yang disebut ‘Extraordinary Competition’. Arema harus bermain sepak bola dengan regulasi ‘yang tak biasa’ seperti tak bisa bermain di hadapan suporternya, protokol kesehatan ketat, dan jadwal yang padat.
“Cinta Mas Ali begitu luar biasa kepada Arema. Tidak hanya waktu, pikiran dan tenaga yang dicurahkan untuk Singo Edan agar berprestasi, tapi juga dedikasi yang diberikan sungguh luar biasa,” imbuhnya.
Peran Ali Rifki di Tim Arema
Sudarmaji membeberkan peran Ali Rifki sebagai Manager Ad Interim Arema. Ada hal positif baru yang dibawanya ke pelatih dan pemain sejak pertama mendampingi tim Arema.
“Mas Ali selama mendampingi klub mampu menanamkan semangat baru dan ajakan kebaikan agar tim ini selalu dinaungi keberkahan dan kemenangan. Sampai kapan pun doktrin Tenang Smart dan Ngeyel akan selalu tertanam pada karakter Singo Edan,” tandasnya.
Ali Rifki mundur dari jabatan Manager Ad Interim Arema bukannya tanpa alasan. BACA: Ada alasan utama yang diungkap Ali Rifki atas keputusan mundur itu.