Ruddy Widodo mengungkapkan harapan Arema untuk Kapolri yang baru. General Manager Arema itu berharap pucuk pimpinan Kepolisian Negara Republik Indonesia tersebut membawa secercah cahaya asa untuk sepak bola Indonesia.
Terbaru, Presiden Joko Widodo sudah memilih satu nama, yakni Listyo Sigit Prabowo, Kepala Bareskrim Polri. Namanya kabarnya sudah diajukan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rabu (13/1/2021) siang.
Listyo yang berpangkat Komjen diproyeksi menggantikan Jenderal Idham Aziz yang bakal pensiun pada Februari 2021 mendatang. Pengajuan nama Listyo itu bakal diproses DPR selama 20 hari ke depan sebelum nantinya resmi dilantik sebagai Kapolri.
“Siapa pun yang dipilih Presiden menjadi Kapolri, kami berharap agar dapat memberikan izin untuk lanjutan Liga 1 2020. Harapannya, sosok Kapolri yang baru itu bisa membawa secercah harapan di tengah mati suri-nya sepak bola nasional sekarang ini,” ungkap Ruddy kepada WEAREMANIA.
Harapan Arema untuk Kapolri yang Baru Pakai Bahasa Sepak Bola
Ruddy Widodo juga berharap Kapolri terpilih nantinya dapat berkomunikasi dengan bahasa sepak bola ketika membahas izin kompetisi. Menurutnya, hal itu penting demi membangkitkan sepak bola nasional yang sedang dalam titik nadir sekarang ini.
Manajer berkaca mata itu menegaskan, pihak kepolisian memang seharusnya membahas sepak bola dengan bahasa sepak bola, bukan dengan bahasa yang lain. Jika yang digunakan bukan bahasa sepak bola, maka tidak ada titik temu antara pihak pelaku sepak bola dengan kepolisian.
“Bukan cuma soal izin kompetisi di masa pandemi covid-19 ini saja. Kami juga berharap Kapolri yang baru juga bisa dengan mudah memberikan izin pertandingan ketika ada event politik, seperti Pilkada misalnya. Selama ini kan sulit,” tegasnya.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.