Duel Persita Tangerang vs Arema FC di Liga 1 2022-2023 Pekan 32 baru saja berakhir. Skuad Singo Edan akhirnya mengamanKan tiga poin setelah meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0.
Dalam laga yang digelar di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (1/4/2023), pukul 20.30 WIB ini, kedua tim sempat bermain imbang tanpa gol. Namun, satu gol kemenangan mampu dibuat Arema di babak kedua.
Siaran ulang pertemuan kedua tim ini bisa disaksikan Aremania dan Aremanita di aplikasi Vidio.com. Berikut ini jalannya pertandingan pada babak pertama dan kedua.
Inilah Jalannya Babak Pertama Laga Persita Tangerang vs Arema FC
Peluang pertama baru didapatkan Arema pada menit 12. Berawal dari umpan tarik Rizky dari sisi kiri pertahanan Persita, bola yang disundul keluar kotak penalti jatuh ke kaki Evan. Sepakan kaki kanan dilepaskannya, tapi bola meninggi di atas mistar gawang lawan.
Pada menit 16 giliran Persita yang mendapatkan peluang pertamanya lewat bola mati. Sebuah sepakan pojok coba disambut Wildan, tapi bola yang disantuhnya tak mengarah ke gawang Arema.
Selang dua menit, Maringa melakukan blunder saat sapuannya menyambut back pass tak sempurna menyentuh bola. Bola liar cuma dikejar Fergonzi, tapi lebih dulu dibuang keluar oleh Joko.
Persita kembali mengancam lewat aksi Rifki dengan sepakan jarak jauhnya. Dengan kaki kiri, bola coba ditendangnya menyusur tanah. Namun, bidikannya masih melebar ke sisi kiri tiang gawang Arema yang dijaga Maringa.
Dendi melepaskan sepakan keras kaki kanan dari sudut sempit di sisi kiri pertahanan Persita pada menit 25. Sayang, bolanya tak mengarah ke gawang Persita.
Persita kembali mengancam saat laga berlangsung setengah jam. Kali ini Rifky yang melepaskan sepakan kaki kiri. Karena terpeleset, ayunan kakinya tidak sempurna menyentuh bola, sehingga sepakannya melebar.
Semenit kemudian, giliran Fergonzi yang menebar ancaman di dalam kotak penalti. Lewat sudut sempit, bola coba disepaknya dengan kaki kanan. Namun, bola menyentuh kaki bagian luarnya, sehingga melintir mengarah ke kiri gawang Arema.
Celah kembali didapatkan Rifky di dekat garis kotak penalti pada menit 35. Menerima umpan Fahreza, bola ditendang dengan kaki kiri oleh Rifky, tapi mengarah ke sisi kiri tiang gawang Arema.
Maringa melakukan penyelamatan penting di menit 41. Sebuah kerja sama satu dua di sisi kanan pertahanan Arema diakhiri sepakan Arif. Bola ditepis dengan jari oleh Maringa, sehingga meluncur ke sisi kanan tiang gawangnya.
Semenit kemudian, giliran Fergonzi yang mendapatkan peluang di dalam kotak penalti Arema. Kali ini sepakan yang dilepaskannya masih meninggi di atas mistar gawang Maringa.
Kevin ikut menebar ancaman bagi gawang Persita di menit 44. Power seppakan yang berlebihan membuat bola malah melambung tinggi ke atas tak mengarah ke gawang yang dijaga Adhitya.
Peluang terakhir didapatkan Arema di menit tambahan waktu melalui aksi Evan. Usai melewati satu-dua pemain Persita, sepakan kaki kiri dilepaskannya dari area kiri pertahanan Persita. Sayang, bolanya masih belum menemui sasaran tembak.
Jalannya Babak Kedua
Arema memulai babak kedua dengan pergantian dua pemain sekaligus. Hamzah Titofani dan Renshi Yamaguchi dimasukkan menggantikan Kevin Armedya dan Jayus Hariono.
Pada menit 58, sebuah umpan tarik menyusur tanah datang dari sisi kanan pertahanan Persita kepada Dendi. Bola dilepasnya menuju Abel, tapi gagal dijangkau lantaran terjatuh.
Persita melakukan pergantian pemain pada menit 63. Dua pemain sekaligus dimasukkan, yakni Irsyad Maulana dan Ahmad Fahd menggantikan Heri Susanto dan Rifky Dwi.
Tito nyaris menjebol gawang Persita di menit 65 untuk membawa Arema unggul. Menerima umpan tarik Arkhan dari sisi kiri pertahanan Persita, bola coba disepaknya menyusur tanah, tapi melenceng sedikit di sebelah kiri tiang gawang lawan.
Arema melakukan pergantian pemain di menit 71 dengan menarik keluar Abel Camara. Muhammad Rafli yang dimasukkan tim pelatih Arema sebagai pemain pengganti.
Semenit berselang, giliran Persita yang melakukan pergantian pemain berikutnya. Muhammad Rifqi yang mengalami masalah ditarik keluar untuk digantikan oleh Yohanes Kandaimu.
Tendangan bebas Bagas di menit 74 nyaris saja membuat Arema unggul atas Persita. Sayang, bola yang sempat membentur kaki pagar betis Persita mengarah ke tiang jauh. Adhitya mampu menggagalkan peluang itu dengan menepisnya keluar.
Pada menit 77, Persita melakukan pergantian pemain lagi. Dua pemain sekaligus dimasukkan, yakni Mario Jardel dan Hanis Saghara. Mereka menggantikan Arif Setiawan dan Wildan Ramdhani.
Fahreza menhadirkan ancaman di muka gawang Arema pada menit 79. Kali ini tembakan keras kaki kana dilepaskannya dari luar kotak penalti. Tapi, bola masih mampu diblok sehingga keluar dari area lapangan.
Hanis mendapatkan peluang untuk membawa Persita mengungguli Arema di menit 80. Berdiri bebas menerima sebuah sodoran umpan, sepakan keras kaki kananya masih sanggup ditepis Maringa sambil menjatuhkan badan.
Peluang yang didapatkan Irdyad di menit 81 pun terbuang sia-sia. Melepaskan sepakan plessing ke tiang jauh gawang Arema, bola justru melambung tinggi melewati mistar gawang.
Pergantian pemain terakhir dilakukan Arema pada menit 83. Kali ini yang ditarik keluar Dendi Santoso. Gian Zola dimasukkan sebagai pemain pengganti untuk menambah daya dobrak.
Pelanggaran keras dilakukan Kandaimu di kotak penalti Persita kepada Farizi yang melakukan penetrasi di menit 88. Wasit pun memberikan hadiah penalti kepada Arema di pengujung babak kedua.
GOOOOOOOL!! Eksekusi penalti yang dilakukan Rizky Dwi sempat ditepis oleh Adhitya, tapi bola jatuh kembali ke kaki lawan. Dengan mudah Rizky mengarahkan bola ke gawang Persita tanpa mampu dihadang Adhitya. Arema unggul 1-0.