Babak pertama laga PSIS Semarang vs Arema FC di leg 1 babak semifinal Piala Presiden 2022 baru saja berakhir. Skuad Singo Edan untuk sementara kedua tim mengakhiri paruh pertama ini dengan skor imbang 0-0.
Dalam laga yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis (7/7/2022) sore ini, kedua tim sudah berupaya menciptakan peluang. Namun, tak ada satu pun gol yang mampu diciptakan.
Pertemuan ke-33 kedua tim ini bisa ditonton secara langsung lewat stasiun televisi Indosiar atau Vidio.com. Berikut ini jalannya pertandingan babak pertama.
Inilah Jalannya Babak Pertama Laga PSIS Semarang vs Arema FC
Arema membuka peluang di menit pertama babak pertama lewat Rafli yang mengirimkan umpan dari sisi kanan pertahanan PSIS. Namun, bola gagal dijangkau Adam meski sudah melepaskan tendangan voli kaki kanan.
Selang lima menit, PSIS membalas dengan sebuah peluang dari aksi Fortes. Bukan tembakan, kali ini umpan tariknya mengarah kepada Taisei, tapi bola sontekannya masih melebar ke sisi kiri gawang Arema.
Fortes mencoba menggapai umpan tarik Fredyan dari sisi kiri pertahanan Arema. Namun, bola terlalu tinggi, meski Fortes sudah melompat tinggi.
Dewangga coba mengancam gawang Arema yang dijaga Maringa. Bola hasil tembakannya dari luar kotak penalti itu masih melebar tak mengarah ke gawang lawan.
Pada menit 21, Fortes mampu merebut bola dari kali Rafli. Bola dibawa melewati penjagaan Jayus, tapi bola plessing yang ditempatkannya ke pojok kanan atas gawang Arema ternyata melebar.
Frendi tak mau kalah, dan berusaha ikut meneror gawang Arema dari sisi kiri penyerangan PSIS. Usai meliak-liuk, bola disepaknya dengan kaki kanan, tapi bola meninggi.
Usai cooling break, tepatnya di menit 35, PSIS kembali menggebrak lewat umpan tarik Fredyan. Bola yang disundul Fortes ternyata masih membentur mistar gawang Arema, meski Maringa sudah mati langkah.
Tusukan Fortes di kanan dan Taisei di kiri lini serang PSIS coba menggedor pertahanan Arema. Kerjasama itu diakhiri tembakan Guntur yang mampu dihandang Maringa.
Arema menutup babak pertama dnegan peluang Abel. Sebuah sepakan bebas Irysad gagal dijangkaunya, sehingga bola jatuh di pelukan kiper Redondo.