I Putu Gede Beberkan Taktik PSS Sleman yang Gagal Taklukkan Arema

- Advertisement -

Taktik PSS Sleman yang gagal taklukkan Arema menjadi salah satu penyebab kekalahan mereka di Pekan 19 Liga 1 2021-2022, Kamis (13/1/2022) malam. Hal itu disampaikan sang pelatih, I Putu Gede.

Menurutnya, di babak pertama pemain PSS diminta untuk tampil menunggu di area sendiri. Putu menyuruh pemainnya untuk memancing pemain Arema keluar dari garis pertahanan.

Tujuan taktik itu menurutnya menjauhkan pemain Arema dari area gawang mereka. Nantinya, ruang kosong itu yang dimanfaatkan PSS dengan umpan-umpan langsung.

“Kami berusaha memanfaatkan ruang antar lini Arema, rencana seperti itu. Pertama, kita bersabar, sayangnya sirkulasi bola berjalan lambat. Andai saja sirkulasi bola lebih cepat, maka ruang untuk kita passing di antara bisa lebih terbuka,” kata Putu dalam sesi jumpa pers usai laga.

Taktik PSS Sleman yang Gagal Taklukkan Arema Pernah Berhasil Sebelumnya

I Putu Gede menyebut, taktik yang sama dipakai PSS Sleman di laga sebelumnya melawan Persiraja Banda Aceh. Hasilnya, skuad berjuluk Elang Jawa itu menang besar 4-1.

Namun, kali ini justru mereka yang menderita dua gol dalam jarak waktu yang berdekatan dari Arema. Kushedya Hari Yudo menjebol gawang PSS di menit 53, dan Dendi Santoso di menit 56.

Memang, taktik yang dilakukan pemain PSS terkesan bertahan. Namun, pelatih yang juga legenda Arema itu itu bukan bertujuan untuk mengamankan satu poin saja dari Arema.

“Jadi, bukan karena kita mengincar hasil imbang. Sebenarnya sama seperti lawan Persiraja kemarin. Tapi memang ini yang dihadapi Arema, salah satu tim yang favorit juara. Situasinya mereka punya mental baik,” tegasnya.

PSS Sleman bukannya tanpa peluang di pertandingan melawan Arema kali ini. BACA: Inilah momen-momen saat PSS Sleman mengancam gawang Arema.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya