Belakangan merebak isu Arema-Borneo tukar pelatih kepala jelang lanjutan Liga 1 2020. Isu itu membuat General Manager Arema, Ruddy Widodo bingung.
Seperti diketahui, sebelumnya Mario Gomez mundur dari kursi pelatih kepala Arema karena tak setuju dengan draft rekontrak. Tak lama kemudian, menyusul giliran nama Edson Tavarez yang dilepas oleh Borneo FC.
Hubungan antara Ruddy dan Nabiel Husein, Presiden Borneo juga disinyalir menjadi pemicu munculnya isu ini. Meski mengakui punya hubungan baik, Ruddy dengan tegas membantah isu tersebut.
“Saya bingung, kenapa sejak kemarin banyak wartawan yang tanya ke saya soal (rumor tukar pelatih) itu. Padahal, Arema sudah deal dengan seorang pelatih yang belum pernah melatih di Indonesia. Jelas itu bukan Edson,” kata Ruddy.
Membantah Isu Arema-Borneo Tukar Pelatih
Ruddy Widodo menegaskan, saat ini Arema belum punya rencana cadagan untuk mendatangkan pelatih lain selain pelatih asing yang belum pernah berkarier di Indonesia. Fakta ini sekaligus membantah adanya isu tukar pelatih antara Gomez dan Edson.
Manajer berkaca mata ini memaparkan, Kamis (13/8/2020) ini, sang agen pelatih tengah mengurus dokumen administrasi agar si pelatih bisa masuk ke Indonesia di tengah pandemi covid-19. Harapannya, urusan ini segera beres, sehingga si pelatih bisa segera didatangkan ke Malang.
“Kemarin kantornya (tempat mengurus dokumen itu) tutup, baru buka hari ini. Sekarang masih diurus agennya. Kalau sudah beres, besok pun sudah bisa kami belikan tiket pesawat. Jadi, sejauh ini belum ada plan b,” tegasnya.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.