Saat ada rencana lanjutan Liga 1 2020 dibubarkan, ketakutan membayangi Arema. Pasalnya, gara-gara penghentian kompetisi itu, bisa saja Arema kehilangan sponsor musim berikutnya.
General Manager Arema, Ruddy Widodo menegaskan, pihaknya bisa saja menerima jika Liga 1 2020 tak dilanjutkan dan diganti kompetisi musim baru. Hanya saja, menurutnya harus ada jaminan dari PSSI mengenai aspek hukumnya.
Yang dimaksud jaminan itu adalah Surat Keputusan PSSI yang menyatakan Liga 1 2020 dihentikan karena force majeure. Menurut Ruddy, SKEP itu yang berfungsi melindungi klub dari tuntutan hukum, baik terkait kontrak pelatih, pemain, maupun sponsor klub.
“Pastinya, pihak sponsor akan menanyakan uang yang sudah masuk ke klub, tentu harus ada timbal baliknya mereka menyeponsori kami. Okelah, bisa jadi mereka tak masalah untuk kompetisi musim sekarang yang dihentikan ini. Lalu, musim berikutnya bagaimana? Apa mereka masih mau menyeponsori lagi?” ujar Ruddy.
Lakukan Upaya Mencegah Arema Kehilangan Sponsor
Ruddy Widodo tentu tak ingin Arema ditinggal sponsor-sponsornya untuk Liga 1 2021 yang rencananya digelar Maret mendatang. Manajer asal Madiun itu sudah berupaya mencegah mereka pergi.
Untuk langkah pertama, Ruddy berkoordinasi dengan Divisi Bisnis dan Marketing Arema yang dipimpin Yusrinal Fitriandi. Pria yang akrab disapa Inal itu diharapkan memiliki langkah strategis untuk mempertahankan sponsor sekuat tenaga.
“Memang harus ada pembicaraan secara verbal dengan sponsor, kami harus bisa mengamankan komitmen dengan mereka. Ini menjadi tugas Divisi Bisnis dan Marketing,” pungkas manajer berkaca mata ini.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.