PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberikan sinyal bahwa Liga 1 2022-2023 dimulai Juli mendatang. Manajemen Arema menyambut baik hal itu dan menganggapnya sebagai waktu yang ideal.
Seperti diketahui, Liga 1 2021-2022 baru saja berakhir Maret. Jika dimulai Juli, maka klub-klub peserta ada waktu persiapan kurang lebih 3-4 bulan.
Media Officer Arema, Sudarmaji menyebut, saat ini pihaknya tengah mengebut langkah dalam mempersiapkan skuad untuk musim depan. Target Arema, pertengahan Mei sudah bisa menggelar launching tim, lalu sesi latihan perdana.
“Idealnya memang Juli atau Agustus, karena liga juga harus meneyesuaikan agenda FIFA match day, seperti Piala Dunia, dan juga agenda AFC,” kata Sudarmaji.
Liga 1 2022-2023 Dimulai Juli, Jangan Sampai Kelamaan Jedanya
Sudarmaji mewanti-wanti agar PT Liga Indonesia Baru (LIB) jangan sampai menunda-nunda pelaksanaan Liga 1 2022-2023. Pihak Arema berharap jeda kompetisi tidak kelamaan.
Menurutnya, ada banyak hal yang akan terpengaruh jika kompetisi musim selanjutnya tertunda lama. Salah satunya akan berpengaruh terhadap operasional klub.
“Jangan sampai jedanya terlalu panjang. Klub sudah berharap musim depan kompetisi kembali normal. Operasional klub harus kembali berjalan, dengan normal, pemasukan harus dipikirkan,” imbuhnya.
“Kalau jeda semakin panjang, semakin susah klub bicara survive. Karenanya harus disegerakan mengingat sudah tidak ada kendala apa pun.”
Untuk musim depan, Arema tengah membangun skuad berlabel The Dream Team di bawah kendali Gilang Pramana. BACA: Inilah bukti langkah brilian pertama Gilang Pramana dalam menyiapkan The Dream Team Arema musim depan.