Lini depan Arema terancam timpang di Liga 1 2021-2022 karena lima pemainnya dipanggil mengikuti pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia, 19-30 September mendatang. Namun, mereka terancam absen bukan di laga melawan PSS Sleman di Pekan 3, Minggu (19/9/2021) malam.
Kelima pemain Arema yang dipanggil Timnas itu kebanyakan adalah para penyerang, seperti Kushedya Hari Yudo, Dedik Setiawan, Feby Eka Putra, dan Muhammad Rafli. Sementara, satu pemain lainnya adalah full back kiri Johan Farizi.
Ada kabar yang menyebutkan, mereka masih bisa tampil di laga melawan PSS dengan adanya pengajuan dispensasi keterlambatan sehari gabung TC Skuad Garuda. Namun, kelimanya dipastikan absen tak akan dimainkan pelatih Eduardo Almeida di laga pekan selanjutnya.
“Tentunya, saya akan bicara dengan mereka. Saya akan beri mereka selamat, karena dipanggil Timnas. Pastinya ini sangat penting bagi karier mereka,” kata Almeida.
Lini Depan Arema Terancam, Eduardo Almeida Pikirkan Solusinya
Eduardo Almeida mencoba tenang menghadapi situasi ketimpangan di lini depan Arema pada pekan 4 tersebut. Hanya saja, pelatih asal Portugal ini belum mau memikirkannya sekarang.
Menurutnya, ada baiknya saat ini skuad Singo Edan fokus dulu bagaimana menghadapi PSS di Pekan 3. Untuk urusan pertandingan selanjutnya akan dibahas bersama-sama tim pelatih setelah laga lawan PSS tersebut.
“Kami akan mencoba memahami apa yang harus kita kerjakan tanpa lima pemain Timnas. Tapi, untuk saat ini kita fokus dulu pada pertandingan lawan PSS, baru setelah itu kita alihkan fokus ke laga selanjutnya, termasuk mencari pengganti lima pemain tersebut,” tandasnya.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.