Mario Gomez sempat punya niat membawa Arema berlatih di pantai di kawasan Malang Selatan. Namun, setelah melakukan survey langsung, Senin (27/1/2020) pagi, pelatih asal Argentina itu mengurungkan niatnya.
Dengan mobil yang dikendarai sopir pribadinya, Gomez berangkat pagi-pagi dari Kota Malang menuju ke arah selatan. Mereka mendatangi sejumlah pantai di pesisir selatan Kabupaten Malang.
Mulai dari Pantai Balekambang, dan sederet pantai lain dikunjunginya. Selain mengecek situasi dan kondisi pantai tersebut, Gomez memutuskan tidak jadi membawa para penggawa Singo Edan berlatih di atas pasir.
“Memang, pantai di Malang bagus, cocok untuk latihan. Sayangnya terlalu jauh jaraknya, butuh waktu dua jam untuk ke sana. Perjalanan jauh itu tidak bagus untuk pemain,” kata Gomez.
Alasan Mario Gomez Membatalkan Niatnya
Mario Gomez memiliki sejumlah alasan di balik keputusannya membatalkan rencana menggelar sesi latihan sehari di pantai Malang Selatan. Faktor jarak dan waktu tempuh menjadi yang utama.
Menurutnya, dengan menempuh perjalanan darat dua jam dari Kota Malang akan melelahkan buat pemain. Usai melakoni latihan fisik satu jam di pantai, mereka masih harus berlelah-lelah pada saat perjalanan pulang.
“Akan menjadi percuma jika kami menempuh perjalanan dua jam, lalu berlatih satu jam, dan menempuh perjalanan pulang lagi dua jam,” imbuhnya.
Mencari Tempat Alternatif Lainnya
Mario Gomez sebenarnya punya ide baru selain membawa Arema berlatih di pantai Malang Selatan. Namun, hingga saat ini pelatih 62 tahun itu masih mencari tempat alternatif lain yang benar-benar pas.
“Kami akan mencari tempat lain untuk menggelar pemusatan latihan lagi, tidak di pantai,” tegas eks pelatih Persib Bandung itu.