Melawan Persebaya Surabaya di Stadion PTIK Jakarta Paksa Arema Menempuh Perjalanan Jauh

- Advertisement -

Pelatih Joko Susilo membeberkan kerugian Arema jika laga melawan Persebaya Surabaya digelar di Stadion PTIK, Jakarta. Laga tunda Liga 1 2022-2023 Pekan 28 itu memaksa Arema menempuh perjalanan jauh.

Sejak bulan April ini Arema banyak menghabiskan waktu di jalan. Mulai bertandang ke markas Persita Tangerang (1/4/2023), tim Arema pulang ke Malang (2/4/2023), lalu ke kandang Madura United (5/4/2023), pulang ke Malang lagi (8/4/2023), dan terbang ke Jakarta (9/4/2023).

Gethuk, sapaan akrab si pelatih, mengungkapkan, awalnya Arema memeprsiapkan tim untuk bertanding melawan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Namun, ternyata ada perubahan venue pertandingan.

“Karena ada peruahan venue, kita kembali ke sini. Ya sudah, kita bersiap saja di sini. Kami menempuh perjalanan dari Tangerang, ke Malang, ke Madura, ke Malang lagi, kemudian ke Jakarta,” kata Gethuk.

Melawan Persebaya Surabaya di Stadion PTIK Jakarta, Tak Boleh Dijadikan Alasan

Gethuk menegaskan, pemindahan venue laga lawan Persebaya Surabaya ke Stadion PTIK Jakarta tak masalah. Menurutnya, pemainnya jangan sampai menjadikan hal itu sebagai alasan.

Pelatih berusia 53 tahun itu menyadari, perjalanan jauh yang dilakoni anak asuhnya bakal berpengaruh terhadap kebugaran pemain. Termasuk meningkatkan risiko cedera terhadap pemain.

“Memang, perjalanan kami cukup jauh, tapi itu bukanlah alasan buat kami untuk tidak bermain maksimal di pertandingan besok. Meskipun besok ada beberapa pemain kami yang absen juga,” tandasnya.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya