Pelatih Arema FC Milomir Seslija menyatakan jika anak asuhnya sudah bermain cukup bagus untuk melawan Persija pada lanjutan pertandingan Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (24/11).
Meskipun hasilnya tidak cukup untuk mendapatkan poin maksimal, Milo menilai usaha anak asuhnya untuk membuat Arema memenangkan pertandingan sangat intens terutama di babak pertama.
“Kami sudah berusaha keras untuk memenangkan pertandingan. Di babak pertama kami banyak mendapatkan peluang, salah satunya dari Rifaldi, tetapi saya pikir kami tidak beruntung,” tegas Milo.
Kritik Pelatih Persija
Di sisi lain, Milo mengkritik pelatih Persija yang dia anggap tidak menghormati kinerja anak asuhnya. Menurut Milo, mengatakan timnya melawan 12 pemain adalah hal yang dianggap buruk.
Milo mengakui pernah merasa kecewa kepada wasit. Namun, dia tetap menghormati tim lawan dengan tidak merendahkannya dengan mendapatkan bantuan dari wasit. Apa yang terjadi di lapangan pada situasi 90 menit dianggapnya sebuah permainan dan kerja keras.
Secara permainan, kedua tim dianggap sudah bekerja dengan keras. Memang ada beberapa keputusan yang juga dianggap merugikan Arema tetapi Milo cukup santai menanggapinya.
“Saya tidak tahu apakah ada handsball karena memang terlalu jauh. Namun, saya percaya pemain saya yang menyatakan itu handsball. Saya pikir dia terlalu banyak mengkritik wasit tanpa melihat banyak di lapangan. Dia sudah terlalu tua untuk melihat kejadian dan membutuhkan kacamata baru,” ungkap Milo sembari bercanda.