Muhammad Rafli tak mempersoalkan hasil imbang 2-2 timnya saat bersua Persija Jakarta di pekan ke-12 Liga 1 2019, Sabtu (3/8/2019) sore di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta. Gelandang Arema FC itu justru mensyukuri satu poin yang dibawa pulang.
Awalnya, Arema sempat unggul 1-0 lebih dahulu di menit delapan. Blunder dari Ryuji Utomo yang salah membuang bola umpan Dendi Santoso ke depan gawang mampu dimanfaatkan Hanif Sjahbandi. Tembakan keras jarak jauh yang dilepaskannya merobek jala gawang yang dijaga kiper Andritany.
Beruntung, Persija mampu menyamakan skor di menit 20′ lewat gol Novri Setiawan. Tendangan bebas Rezaldi Hehanusa mampu dibelokkan Rico Simanjuntak dan disontek ke dalam gawang oleh Novri.
“Alhamdulillah kami bisa mendapatkan satu poin di sini, ini pertandingan yang sangat bagus, kedua tim bermain terbuka,” kata Rafli dalam sesi jumpa pers setelh pertandingan.
Keseriusan Tuan Rumah
Keseriusan tim tuan rumah itu juga ditampakkan ketika mereka sekuat tenaga berusaha mencetak gol kedua ke gawang Arema. Gol yang membawa Persija berbalik unggul 2-1 itu akhirnya datang dari kaki Marco Simic. Gol itu dibuatnya di babak kedua, tepatnya di menit 51′.
“Kami senang Persija tetap menurunkan pemain utamanya, meski mereka besok harus pergi ke Makassar untuk menjalani laga final kedua Piala Indonesia 2018 melawan PSM Makassar,” imbuhnya.
Rafli mengungkap, keseriusan yang sama juga ditunjukkan timnya saat mengejar ketertinggalan. Akhirnya, gol yang dinanti datang di menit tambahan waktu babak kedua. Ahmad Nur Hardianto yang melesakkan gol untuk memaksakan hasil imbang 2-2.
Sama-sama Didukung Suporter
Menurutnya, hasil ini sebagai hasil yang adil bagi kedua tim. Terlebih, baik Arema maupun Persija sudah menampilkan permainan memukau di hadapan pendukung kedua tim.
“Aremania dan Jakmania sangat luar biasa, mereka sama-sama mendukung tim masing-masing dengan tidak ada rusuh sama sekali,” tandasnya.