Nur Diansyah mengaku tak gentar hadapi Persija Jakarta di laga terakhir babak penyisihan Grup B Piala Gubernur Jatim (Jawa Timur) 2020, Sabtu (15/2/2020) malam di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Stopper Arema itu tak merasa takut meski lawannya merupakan tim bertabur pemain bintang.
Skuad gelamor Persija mampu menuai dua kemenangan sekaligus di Grup B. Usai menghajar Persela Lamongan 4-1 (11/2/2020), tim berjuluk Macan Kemayoran ini menang 2-0 atas Sabah FA (13/2/2020).
Pada laga melawan Arema ini, Persija tak akan diperkuat oleh dua pemainnya, Andritany dan Osvaldo Haay yang memenuhi pemanggilan pemusatan latihan Timnas Indonesia di Jakarta. Meski demikian, Nur menilai, absennya dua pemain itu tak akan mengurangi kekuatan Persija.
“Kami sudah melakukan persiapan dengan baik, kami sudah berlatih sejak lama, dan siap menghadapi Persija. Kami tahu Persija memang tim Los Galacticos di grup B ini, tapi kami tidak gentar, dan siap menghadapi mereka,” kata Nur.
Nur Diansyah Tak Gentar Pula Hadapi Marco Motta
Jika ditampilkan di posisi full back kiri seperti saat Arema mengalahkan Persela Lamongan 3-1 kemarin, Nur Diansyah bakal head to head langsung dengan bek kanan Persija, Marco Motta. Pemain 22 tahun ini mengaku tak gentar menghadapi situasi ini.
Sejatinya, Nur berposisi sebagai stopper, posisi yang ditempatinya di laga pertama saat Arema menang atas Sabah FA 2-0. Namun, eks pemain Borneo FC itu bisa juga tampil bagus ketika dipasang sebagai bek kiri.
“Saya kira semua pemain lawan Arema sama saja, tergantung bagaimana nanti kami menghadapinya di lapangan,” tandasnya.