Para pemain sangat ingin latihan Arema berjalan normal kembali seperti sebelum Kanjuruhan Disaster 2. Hal itu disampaikan Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (AABBI), Tatang Dwi Arifianto.
Pihaknya optimistis para penggawa Singo Edan dapat menjalani pemulihan psikis pasca Tragedi Kanjuruhan. Secara bertahap, tim pelatih juga mulai menerapkan program latihan secara normal.
Terhitung sejak pekan ini Arema berupaya menggelat latihan terbuka dari media dan suporter. Harapannya, Aremania bisa memberikan dukungan moril kepada mereka yang sedang berupaya untuk bangkit dari keterpurukan.
“Fase pemulihan psikis InsyaAllah sudah dijalani oleh Arema. Secara bertahap pelatih juga sudah memberikan program latihan secara normal, pemain mulai fokus dan kosentrasi untuk mengikuti jalannya program latihan tersebut,” kata Tatang.
Latihan Arema Berjalan Normal Kembali Dengan Program Latihan Dari Javier Roca
Tatang menambahkan, tim pelatih yang dipimpin Javier Roca sudah menyerahkan program latihan normal untuk timnya kepada manajemen Arema. Pihaknya hanya mendukung dan berharap program itu bisa dijalankan dengan baik.
Menurutnya, semua personel tim memiliki semangat bersama untuk bangkit. Pihaknya juga berharap dukungan Aremania dan berbagai pihak untuk keinginan bangkit ini.
“Program pemulihan akan berjalan beriringan, yang akan dilakukan. Tim juga membantu jika dibutuhkan untuk memberi semangat kepada para korban. Perlahan kami optimistis semua bisa melewati fase-fase pulih dan bangkit bersama,” imbuhnya.
Hadirnya Aremania Bisa Menjadi Motivasi Tersendiri
Tatang berharap Aremania bisa hadir di tempat latihan. Menurutnya, kehadiran mereka dalam sesi latihan bisa menjadi motivasi tersendiri bagi para pemain Arema.
“Kita tahu hubungan klub dan Aremania ini sangat dekat, justru kalau Aremania hadir ini bisa membuat mereka termotivasi,” pungkasnya.