Tim Hukum Tim Gabungan Aremania (TGA) mempercayakan keselamatan keluarga korban Kanjuruhan Disaster 2 selama perjalanan ke Jakarta kepada Tuhan. Sebab, mereka meyakini tujuan mereka mencari keadilan adalah hal kebaikan.
Sempat terkendala teknis, rombongan 50 keluarga korban menuju ke Jakarta menggunakan dua bus dari kantor KNPI Kota Malang, Rabu (16/11/2022) petang. Diampingi tim hukum, mereka hendak mendatangi sejumlah pihak terkait sekaligus melapor ke Mabes Polri.
Kekhawatiran tentang keselamatan rombongan itu tak lepas dari sempat adanya upaya intimidasi verbal dari Intelkam Polda Jawa Timur ke kantor KNPI. Mereka sempat meminta laporan keluarga korban diurus di Polda Jatim saja.
Anggota Tim Hukum Aremania, Agus Muin mengatakan, Tuhan akan melindungi perjalanan mereka. Tim Gabungan Aremania pun setia mengawal mereka hingga kembali pulang.
“InsyaAllah, kami yakin selama di perjalanan, soal keamanan kami yakin Tuhan itu Maha Adil. Kita bersama teman-teman pendamping dari Tim Gabungan Aremania juga akan berangkat. InsyaAllah aman,” kata Agus.
Keluarga Korban Kanjuruhan Disaster 2 Butuh Doa Masyarakat
Agus menyebut, rombongan korban Kanjuruhan Disaster 2 butuh doa dari masyarakat. Harapannya, doa itu bisa menjadi tambahan kekuatan bagi mereka selama di perjalanan hingga kembali pulang.
“Makanya kita minta doa kepada masyarakat Malang Raya, dan masyarakat Indonesia,” imbuhnya.
“Bahwa apa yang kita lakukan ini adalah upaya mencari keadilan, bukanlah kumpulan orang yang datang ke Jakarta untuk mengemis, karena ini adalah hak Warga Negara Indonesia.”