Pertama Kalinya Caio Ruan Tinggalkan Brasil, Mantap Pilih Arema

- Advertisement -

Musim ini menjadi pengalaman pertama kali Caio Ruan tinggalkan Brasil. Bek tengah 25 tahun itu mantap memilih Arema untuk mengembangkan karier sepak bolanya.

Sebelumnya, Caio memulai karier sepak bola profesionalnya di usia 20 tahun di klub Botafogo-SP pada tahun 2015 lalu. Selama ini, pemain bertinggi 190 cm itu menghabiskan seluruh kariernya di kampung halaman.

Tercatat, Caio pernah memperkuat lima klub Brasil. Mulai dari Botafogo-SP (2015-2018), FC Sao Paulo B (2018), Coimbra Esporte Clube (2019), Oeste Futebol Clube (2019), dan Gremio Novorizontino (2020).

“Saya pikir kesempatan yang sangat langka bagi pemain Brasil bisa bermain di luar negeri. Banyak tim yang menawarkan kontrak, tapi saya pilih Arema karena punya suporter luar biasa. Saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini,” kata Caio kepada WEAREMANIA.

Caio Ruan Tinggalkan Brasil Demi Target Tinggi Bersama Arema

Agar keputusannya meninggalkan Brasil untuk bergabung dengan Arema tak sia-sia, Caio Ruan mengusung target tinggi. Pemain kelahiran 1 April 1995 ini ingin membawa Arema berprestasi.

Peluang mewujudkan target itu ada di lanjutan Liga 1 2020 yang penyelenggaraannya saat ini masih tertunda karena tidak adanya izin dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Namun, Caio mengaku tetap optimistis dapat mewujudkannya.

“Saya datang ke sini untuk bantu tim, saya mau Arema tetap ada di papan atas. Kalau bisa membawa tim ini juara, maka saya lebih senang. Untuk itu, kita harus bekerja keras,” tandasnya.

 

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya