Pertimbangan Melepas Bagas Adi Kembali ke Latihan Arema

- Advertisement -

 

Sempat diperkirakan istirahat dua-tiga hari, Bagas Adi kembali ke latihan Arema lebih cepat, Jumat (4/9/2020) kemarin. Ada sejumlah pertimbangan yang melatarbelakangi keputusan tim terapis Arema tersebut.

Bagas mengalami cedera saat menjalani latihan fisik di Pantai Nganteb, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Rabu (2/9/2020) lalu. Angklenya terasa nyeri saat berlatih di atas pasir pantai.

Kemudian, pada sesi latihan keesokan harinya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Bagas absen untuk menjalani pemulihan. Stopper asal Sleman itu sempat melakoni terapi bersama Fisioterapis Arema, Reta Arroyan sebelum ikut berlatih di Stadion Tumpang, Kabupaten Malang, Jumat (4/8/2020) pagi.

“Kemarin kami coba, ternyata nyerinya pada angkle sudah tidak terasa. Makanya kami lepas Bagas ikut latihan tim lagi,” kata Reta kepada WEAREMANIA.

Bagas Adi Kembali Setelah Nyeri di Angke-nya Berkurang

Reta Arroyan menjelaskan, Bagas Adi sudah bisa berlatih normal setelah nyeri di angkle-nya berkurang. Dari skala 10, level nyerinya di bawah angka 5.

Menurutnya, level angka nyeri itu sesuai hasil dari ovservasi dan pengakuan si pemain sendiri. Sebenarnya, level nyeri dan kekuatan otot pemain itu bisa diukur secara akurat menggunakan alat khusus yang tak semua fisioterapis memilikinya.

“Nyerinya sudah minimalis, dari skala 10, level nyerinya di bawah 5. Pertimbangan kami jika tak terasa nyeri saat dipakai latihan, maka sudah tidak masalah,” imbuh pria asal Magetan itu.

Cedera Bagas Adi Tergolong yang Rawan Kambuh

Reta Arroyan menyebut cedera Bagas Adi ini tergolong yang rawan kambuh. Cedera itu didapat pemilik jersey bernomor punggung 5 ini pada laga melawan Persib Bandung di pekan kedua Liga 1 2020 pada Maret lalu.

“Kalau pemulihannya tepat, kemungkinan kambuhnya kecil. Semoga setelah ini tidak kambuh lagi,” tandasnya.

 

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya