I Putu Gede menyebut Arema setuju adanya regulasi anyar, di mana kuota pemain asing musim depan ditambah Namun, pelatih Arema itu mengajukan syarat yang harus dipenuhi.
Musim ini, klub-klub Liga 1 2022-2023 sesuai regulasi menggunakan empat pemain asing. Rinciannya, tiga pemain non-Asia dan satu pemain wajib dari Asia.
PSSI mewacanakan penambahan kuota pemain asing musim depan menjadi lima orang. Wacana itu disampaikan dalam sarasehan dengan klub-klub Liga 1 dan Liga 2 di Surabaya.
“Penambahan kuota pemain asing di Liga 1 musim depan ini kemungkinan alasannya dari sisi bisnis, dan untuk meningkatkan kualitas kompetisi. Jadi, pemain asing yang datang mestinya yang berlkualitas. Mereka datang harus membawa ilmu dan perubahan bagi kualitas kompetisi kita,” kata Putu.
Kuota Pemain Asing Musim Depan Ditambah yang Berkualitas, Kualitas Pemain Lokal Ikut Meningkat
Putu Gede mengungkapkan logikanya mengenai dampak positif kehadiran pemain asing berkualitas di Liga 1 musim depan. Menurutnya, hal itu akan berdampak juga terhadap kualitas pemain lokal yang akan ikut meningkat.
Menurutnya, pemain asing berkualitas datang membawa ilmu dan bisa dimanfaatkan para pemain lokal. Kalau pemain asing yang datang tidak berkualitas, malah bisa menjadi beban kompetisi dan klub yang mengontrak.
“Ini yang menjadi catatan. Pemain asing jangan malah menjadi beban, cuma ramai pemain asing, tapi gak ada kualitasnya. Pemain asing berkualitas juga akan memacu pemain lokal ikut meningkatkan kualitasnya. Ini nanti muaranya ke Timnas. Kalau kualitas kompetisi bagus, Timnasnya ikut bagus,” imbuhnya.
Tambahan Regulasi Untuk Striker Lokal
Putu Gede berharap juga ada regulasi tambahan yang mengatur tentang striker lokal. Sebab, selama ini Timnas Indonesia selalu bermasalah kekurangan stok striker lokal gara-gara klub-klub lebih memprioritaskan striker asing di tim utama.
“Mungkin bisa ditambahan regulasi yang mengatur menit bermain minimal khusus untuk striker lokal. Mungkin ini bisa menjadi solusi bagi Timnas yang kekurangan striker,” tandasnya.