Banyak pihak yang meminta I Putu Gede memainkan pemain muda Arema karena Liga 1 2022-2023 tanpa degradasi. Namun, pelatih Arema itu tak serta-merta mengiyakannya.
Jika dipikir secara logika, jika kompetisi tanpa degradasi, artinya tak ada potensi ancaman tekanan bagi tim-tim yang bermain. Apapun hasil yang diraih di setiap pertandingan, tak akan berpengaruh terhadap nasib mereka musim depan.
Itu yang membuat banyak usulan untuk memainkan para pemain muda Arema demi emncari jam terbang di kompetisi, mumpung tak ada risiko kalaupun hasilnya tak memuaskan. Meski demikian, Putu tak sependapat.
“Kalau orang bilang, turunkan saja pemain muda, mumpung gak ada degradasi. Tapi, itu bkan karakter saya. Karena, dalam game di sesi latihan saja saya gak mau kalah, apalagi ini di kompetisi, meskipun tanpa degradasi,” kata Putu.
Akan Mainkan Pemain Muda Arema Bukan Karena Tak Ada Degradasi
Putu Gede menegaskan, kalaupun di tiap pertandingan ada pemain muda Arema yang dimainkan, alasan utamanya bukanlah karena kompetii ini tak ada degradasi. Baginya, kesempatan bermain bsia didapatkan para pemain yang memang mau bekerja keras.
Pelatih berusia 49 tahun ini memang punya prinsip memberikan kesempatan bermain kepada semua penggawa Arema. Kerja keras pemain akan dilihat dalam sesi latihan sebelum diputuskan layak tampil di pertandingan.
“Kita tetap fokus, soal itu akan menyesuaikan. Kalau pemain muda berkualitas punya prestasi di sesi latihan, pasti ada kesempatan, dan ketika mendapat kesempatan harus dimaksimalkan,” tegasnya.