Teguh Amiruddin blunder dalam laga latihan bersama Arema dan Madura United di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Senin (15/3/2021) kemarin. Pelatih Kiper Arema, Felipe Americo memberikan pembelaannya.
Kiper asli Malang itu diturunkan sebagai kiper utama di bawah mistar gawang Arema sejak menit awal. Jelang babak pertama usai, gawangnya kebobolan oleh gol Beto Goncalves.
Dalam skema serangan balik, bola yang melaju di antara Muhammad Roby dan Bagas Adi di ujung kotak penalti, niatnya dikejar Teguh yang keluar dari sarangnya. Sayangnya, bola gagal dijangkau, dan justru disontek pelan oleh Beto ke gawang kosong.
“Kami butuh membuatnya lebih baik dengan berbagai cara. Kami menghabiskan banyak waktu tanpa berlatih dan bertanding,” kata Felipe kepada WEAREMANIA.
Teguh Amiruddin Blunder, Diganti Utam Rusdiyana
Pada awal babak kedua, Utam Rusdiyana dimasukkan menggantikan Teguh Amiruddin. Felipe Americo bermaksud memberikan kesempatan tampil padanya.
Belum genap satu babak, Utam harus ditarik keluar lantaran kondisinya ternyata sedang kurang enak badan. Teguh dimasukkan lagi sebagai pengganti, namun gawangnya kebobolan lagi oleh Ronaldo Kwateh.
“Kami lama tak bertanding, cuma berlatih saja. Latihan itu berbeda dengan pertandingan. Hanya dengan laga demi laga kami bisa memperbaikinya,” imbuh pelatih asal Brasil ini.
Alasan Tak Memilih Ciko atau Tegar
Ketimbang memainkan kembali Teguh Amiruddin menggantikan Utam Rusdiyana, Felipe Americo sebenarnya punya opsi lain. Namun, pelatih berusia 38 tahun itu tak mengambil opsi memainkan dua kiper muda, Andryas Ciko Francisco ataupun Muhammad Tegar.
“Utam merasa kondisinya tidak terlalu baik, saya harap dia lebih baik untuk kompetisi nanti. Saya tidak menurunkan Ciko atau Tegar, karena sebelumnya mereka menjalani latihan ekstra di tepi lapangan. Mungkin mereka akan mendapatkan kesempatan tampil pada waktu yang tepat,” pungkasnya.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.