Arema sempat kesulitan memboyong trofi juara Piala Presiden 2022 dari Samarinda ke Malang. Trofi itu sempat tertahan di bandara ketika rombongan Arema pulang, Senin (18/7/2022) pagi.
Sebelumnya, Arema memenangi piala tersebut setelah menyingkirkan Borneo FC dalam partai final dua leg denga agregat 1-0. Leg 2 yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda berakhir 0-0, sedangkan Arema menang 1-0 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada leg 1.
Kabar itu disampaikan Media Officer Arema, Sudarmaji dalam momen penyambutan tim Arema oleh Aremania. Dalam momen tersebut, ribuan Aremania yang hadir cuma mengarak tim Arema saja, tanpa disertai trofi.
“Piala-nya kemarin sudah dikemas dalam kotak yang bagus. Tapi, ada kendala untuk diterbangkan ke Malan. Karena kami memakai pesawat komersil, maka piala itu harus ada izinnya. Akhirnya kita titipkan kepada Pak Presiden Arema (Gilang Pramana), yang memakai pesawat pribadi,” kata Sudarmaji.
Syukuri Hadirnya Trofi Juara Piala Presiden 2022
Sudarmaji menambahkan manajemen Arema bersyukur atas hadirnya trofi ketiga Piala Presiden. Menurutnya, pencapaian tim di turnamen pramusim itu membuat Arema makin optimistis menyambut Liga 1 2022-2023.
Meski telah meraih gelar juara Piala Presiden 2022, bukan berarti evaluasi tim Arema berhenti sampai di situ. Sudarmaji menegaskan, evaluasi dari tim pelatih dan manajemen akan terus dilakukan demi target di kompetisi musim ini.
“Tentunya, kami semakin optimis. Ada hal-hal yang menjadi saran dan masukan untuk tim Arema. Saya pikir tim pelatih dan pemain sangat bersungguh-sungguh dalam melakukan evaluasi untuk menghadapi kompetisi,” pungkasnya.