Manajemen Arema melakukan ziarah ke makam pendiri klub, Lucky Acub Zaenal, Rabu (10/8/2022) siang. Seperti biasa, kegiatan ini dilakukan pihak klub jelang HUT Arema ke-35.
Seperti diketahui, makam Sam Ikul, sapaan mendiang Lucky, berada di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kasin, Kota Malang. Rombongan Arema menaburkan bunga dan memanjatkan doa di makam tersebut.
Media Officer Arema, Sudarmaji menyebut kegiatan tersebut sebagai napak tilas. Sam Ikul sendiri merupakan putra sang pendiri Arema, Jenderal Acub Zaenal, yang meneruskan pengelolaan klub hingga berpindah ke tangan PT Bentoel pada tahun 2004.
:Hari ini kami melakukan napak tilas ke makam tokoh-tokoh pendiri Arema. Kami mengawalinya dari makam Sam Ikul sebagai tokoh yang berjasa atas lahirnya tim Singo Edan,” kata Sudarmaji.
Ziarah ke Makan Pendiri Klub dan Tokoh Aremania
Selain ke makam Sam Ikul, manajemen Arema juga berziarah ke makam sejumlah tokoh Aremania. Sudarmaji menambahkan, tradisi semacam ini sudah dilakukan klub setiap tahunnya.
Makam tokoh-tokoh Aremania yang dikunjungi antara lain makam almarhum Cak Surtato, Sam Tembel, dan Pak No bass drum. Manajemen Arema pun menabur bunga dan memanjatkan doa di makam mereka.
“Kami berdoa untuk pahlawan-pahlawan Arema yang sudah mendahului. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” imbuhnya.
Masih Berkaitan dengan Jargon Jiwa Jawara
Sudarmaji mengungkapkan, Jiwa Jawara yang dipilih sebagai jargon HUT Arema ke-35 ini terinspirasi dari para pendahulu Arema. Menurutnya, semasa hidup, mereka loyal dan memberikan yang terbaik untuk eksistensi Arema.
“Ada banyak hal yang bisa kita teladani dari para pendahulu. Salah satunya adalah sifat pantang menyerah dalam mempertahankan eksistensi Arema. Begitu juga slogan Jiwa Jawara yang merupakan inspirasi sebuah perjuangan tokoh-tokoh yang sudah mendahului kita,” pungkasnya.
Rangkaian perayaan HUT Arema ke-35 dimulai Rabu (10/8/2022) malam. BACA: Inilah rangkaian acara HUT Arema ke-35 yang melibatkan Aremania malam ini.