Arema Putri Bawa Pulang Trofi Juara Trofeo dari Yogyakarta

- Advertisement -

Arema Putri bawa pulang trofi juara trofeo dari lawatan mereka ke Yogyakarta. Skuad berjuluk Ongis Sinam ini baru saja menjuarai Trofeo Mothers Day, Selasa (22/12/2020).

Pada pertandingan pertama, Arema Putri mampu mengalahkan Putri Surakarta dengan skor tipis 1-0. Dalam laga yang digelar 40 menit, Regina Theofany melesakkan gol kemenangan untuk anak asuh pelatih Alief Syafrizal tersebut.

“Secara kualitas lawan, saya kira kedua tim hampir satu level, jadi jual beli serangan terjadi. Namun, secara permainan saya puas, kami mendominasi dari segi penguasaan bola dan penyerangan, sehingga skor unggul,” kata Alief.

Kemenangan kembali diraih Arema Putri pada laga kedua. Skuad Ongis Sinam kembali menang 1-0, tetapi kali ini gol Anisya Widya yang menjadi penentu kemenangan.

“Di pertandingan kedua, secara kualitas mungkin kami unggul di atas mereka. Namun, ada beberapa pemain berlabel timnas senior di tim lawan. Dari segi permainan berimbang, tapi kami dapat satu momen, sehingga bisa cetak gol,” imbuhnya.

Hasil laga ketiga, di mana Putri Mataram mengalahkan Putri Surakarta 3-0 tak lagi berpengaruh. Shafira Ika Putri dan kawan-kawan akhirnya dinobatkan sebagai juara Trofeo Mothers Day 2020 karena menang dua kali.

Sempat Imbang Sebelum Arema Putri Bawa Pulang Trofi

Sehari sebelum memenangi trofi juara Trofeo Mothers Day 2020, Arema Putri sempat beruji coba melawan tim Pansa Arimbi Bantul, Senin (21/12/2020). Namun, pada laga uji coba yang digelar di Bantul itu mereka menuai hasil imbang 1-1.

Satu-satunya gol Arema Putri dibuat Regina Theofany. Alief Syafrizal selaku pelatih tetap memuji penampilan anak asuhnya yang menurutnya cukup bagus meski gagal menang.

“Permainan anak-anak sudah bagus, terlihat dari penguasaan bola dan serangan ke gawang lawan yang cukup dominan. Namun, ada kelemahan dari kami jika melihat satu gol lawan yang tercipta melalui serangan balik cepat yang telat diantisipasi,” kata Alief kepada WEAREMANIA.

Menurutnya, kualitas tim Pansa Arimbi yang dihadapi levelnya lebih bagus dari lawan-lawan sebelumnya. Sebab, ada beberapa pemain Timnas Indonesia Putri di sana.

“Selain itu, kondisi lapangan yang rumputnya tebal sedikit menghambat permainan anak-anak yang saya intruksikan secara keseluruhan,” pungkas pelatih yang membawa Arema Putri ke babak Semifinal Liga 1 Putri 2019 itu.

 

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya