Arema Putri menjalani semifinal Liga 1 Putri 2019 dengan sistem home-away. Soal keuntungan atau kerugiannya, sang manajer Fuad Ardiansyah angkat bicara.
Sang juara Grup A, Persib Putri akan menjadi lawan Arema Putri di babak semifinal. Skuad berjuluk Ongis Kodew ini akan menghadapi Persib Putri dua kali, di kandang lawan, lalu di kandang sendiri.
Fuad akan memimpin Arema Putri menjalani semifinal leg pertama terlebih dahulu di Stadion Siliwangi Bandung, Minggu (1/12/2019). Lalu, Serli Anggraini dan kawan-kawan akan menjamu Persib Putri di leg kedua di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (7/12/2019).
“Bermain dengan sistem home-away memang ada keuntungan dan kerugiannya, tergantung dari mana melihatnya,” kata Fuad kepada WEAREMANIA.
Sisi Positif dan Negatifnya
Fuad Ardiansyah melihat ada sisi positifnya laga babak semifinal Liga 1 Putri 2019 digelar home-away. Namun demikian, bukan berarti sistem ini tidak memiliki sisi negatif.
Antara laga leg pertama di Bandung dan leg kedua di Malang, hanya ada jarak tak sampai seminggu. Meski demikian, menurut Fuad, jarak waktu tersebut akan sangat berpengaruh pada psikologis para penggawa Ongis Kodew.
“Sisi positifnya ada agregat gol yang menentukan. Tapi, sisi negatifnya secara psikologis pemain akan tertekan dalam waktu yang lama karena menanti pertandingan kedua,” tandasnya.