Sheva Imut Furyzcha, Top Skor Arema Putri yang Benar-benar Imut

- Advertisement -

Arema Putri mampu mencetak empat gol dan hanya kebobolan satu gol di babak pendahuluan Grup B Seri Pertama Liga 1 Putri 2019. Dua dari empat gol itu dibuat sang penyerang andalan, Sheva Imut Furyzcha, yang menjadikannya top skor sementara Arema Putri.

Banyak yang menduga ‘Imut’ dalam nama tengahnya adalah nama panggilan atau julukan. Namun, Sheva membantahnya. Nama itu adalah nama aslinya yang diberikan oleh kedua orang tuanya sejak lahir di Sidoarjo, 20 April 2004 lalu.

Sementara, seperti bisa ditebak, nama depannya, ‘Sheva’ merujuk pada eks bintang sepak bola dunia asal Ukraina, Andriy Shevchenko, yang akrab dipanggil Sheva. Menurut pengakuannya, Ayah-nya memang ngefans mantan pemain AC Milan dan Chelsea tersebut.

“Nama ‘Sheva‘ itu memang Ayah yang berikan, karena ngefans sama Shevchenko. Kalau nama ‘Imut’, itu kata Ayah tiba-tiba saja ada dipikirannya ketika mau memberikan nama waktu saya lahir,” kata Sheva kepada WEAREMANIA.

Kenal Sepak Bola Juga dari Sang Ayah

Sheva Imut Furyzcha mengaku kenal dengan dunia sepak bola sejak kecil. Sang Ayah lah yang mengenalkan sekaligus mengajarkan pemilik jersey bernomor punggung 10 itu bermain sepak bola.

Sejak kecil, Sheva mengaku tidak pernah punya teman perempuan. Temannya yang kebanyakan laki-laki itu selalu mengajak gadis tomboy ini bermain sepak bola menggunakan bola plastik di kampungnya.

Lalu, ketika Ayahnya bermain futsal bersama teman-temannya, Sheva diajak nonton di pinggir lapangan. Karena tertarik, murid kelas 1 SMA ini meminta untuk didaftarkan ikut Sekolah Sepak Bola. Sayangnya, permintaan itu ditolak sang Ayah, yang lebih mendukungnya ikut pencak silat.

“Ikut silat cuma dua bulan, saya keluar, dan minta didaftarkan masuk SSB lagi. Akhirnya Mama yang mendaftarkan ke SSB Surabaya Bersatu, karena Ayah malu mau mendaftarkan,” imbuh gadis berkuncit ekor kuda itu.

Sempat Ingin Main di Persebaya Putri

Sang Ayah yang memang fans Persebaya Surabaya, ternyata membuat Sheva Imut ikut-ikutan ngefans klub rival Arema tersebut. Bahkan, anak pertama dari dua bersaudara ini sempat ingin bermain di Persebaya Putri.

Karena Persebaya Putri tak ada kabar dan terlambat melakukan persiapan untuk Liga 1 Putri ini, Sheva akhirnya merapat ke Arema Putri. Namun, si pemilik lesung pipit itu sudah membuktikan sikap profesionalnya dengan dua gol yang dibuatnya selama empat laga tampil di Liga 1 Putri 2019.

Sheva menegaskan tak menyesal memilih bergabung dengan Arema Putri, meski akhirnya Persebaya Putri ikut Liga 1 Putri, bahkan satu grup dengan timnya dan dikalahkan 2-0 di Seri Pertama. Apa pun itu, keputusannya tetap disyukuri.

“Sebenernya ada tim lain juga yang menawari, tapi Ayah bilang tidak usah, pilih yang dekat rumah saja. Akhirnya saya mantap memilih Arema Putri. Saya juga bersyukur bermain di tim mana pun,” tegas pemain yang pernah tampil bersama Timnas Indonesia U-16 di Kyrgiztan tersebut.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya