- Advertisement -

Dendi Santoso pemegang rekor pemain terlama yang memperkuat Arema. Hingga gelaran Liga 1 2020 yang vakum karena pandemi virus corona (covid-19) ini, 11 tahun sudah pemain yang hari ini (16/5/2020) genap berusia 30 tahun itu menjadi penggawa Singo Edan.

Memulai karier junior di SSB Unibraw 82, Dendi kemudian masuk Akademi Arema tahun 2004. Memperkuat Arema U-18, pemain kelahiran Malang, 16 Mei 1990 itu mempersembahkan gelar juara Piala Soeratin Liga Remaja Nasional 2007.

Kariernya di tim senior berawal dari ajang Indonesia Super League (ISL) 2008-2009 pada putaran kedua. Selain Dendi, di saat yang bersamaan, Arema merekrut pemain Arema U-21 lainnya, seperti Ribut Wahyudi, Andry Lesmana Wibowo, dan Gigih May Siswantoro.

Momen paling tak terlupakan bagi pemilik jersey bernomor punggung 41 ini tentu di musim keduanya di tim senior. Dendi yang masiih berusia 20 tahun menjadi bagian skuad Singo Edan yang merengkuh trofi juara ISL 2009-2010.

Dendi Santoso Pemegang Rekor One Man One Club Terlama di Arema

Sama seperti legenda Arema era Galatama, Jonathan, Dendi Santoso tercatat sebagai one man one club alias tak pernah berpindah ke lain hati selain membela Arema. Bedanya, pemilik crossing manja ini memegang rekor one man one club terlama di Arema.

Okelah, Dendi sempat membela Arema yang bermain di kompetisi Indonesia Premier League (IPL) 2010. Namun, bersama sejumlah pemain lainnya, Dendi kembali ke Arema yang berkompetisi di ISL 2011-2012 pada paruh musim.

Status one man one club itu pulalah yang menjadi alasan pelatih Arema di Liga 1 2018 menunjuk Dendi sebagai Kapten Tim Arema. Sebuah jabatan yang akhirnya harus ditanggalkannya seiring lengsernya sang pelatih dari kursi pelatih kepala di tengah musim.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya