Dendi Santoso rayakan HUT pertama Dendi Santoso Soccer School, Minggu (25/9/2022). Turnamen bertajuk Festival Dendi Santoso Soccer School First Anniversary digelarnya untuk merayakan momen bahagia tersebut.
Ajang ini digelar di lapangan mini Unggul Sport Center (USC) Malang. Ada 12 tim yang terlibat, yang terdiri dari U-9, U-11, dan U-12.
Dendi menjelaskan tujuannya menggelar festival ini selain merayakan HUT pertama DSSS, juga sebagai hiburan. Sebab, tontonan sepak bola usia dini ini terbuka untuk umum.
“Selain untuk memperingati 1 tahun DSSS, saya pengen tahu keseruan sepak bola usia dini, karena sudah lama saya tidak melihatnya. Ajang ini tidak mencari siapa juaranya, tapi lebih ke pengalaman bertanding, attitude di lapangan, dengan sportivitas tinggi,” kata Dendi.
“Lebih penting kita bisa bahu-membahu dalam membina sepak bola usia dini di Malang Raya agar bisa menjadi lebih baik lagi.”
Festival Dendi Santoso Soccer School Akan Digelar Lagi
Dendi Santoso berjanji bakal menggelar lagi ajang turnamen yang mempertemukan tim-tim sepak bola di kelompok usia dini semacam itu. Namun, pemain Arema yang sudah memiliki lisensi kepelatihan itu belum bisa memastikan kapan digelarnya.
Dari wali siswa DSSS sendiri juga banyak yang menyarankan agar ajang seperti ini digelar lagi secara kontinyu. Masalahnya, Dendi pun harus menyesuaikan dengan aktivitasnya sebagai pesepak bola aktif di Liga 1.
“Pasti akan saya adakan lagi, banyak yang bilang minta diadakan lagi, tapi kita harus tahu jadwal saya juga, harus bisa menyesuaikan. Ini hiburan buat saya pribadi. Dari sini saya tahu bibit pesepakbola di Malang Raya bagus-bagus. Meski usia dini, mereka sudah tahu bagaimana cara main bola yang benar,” tegasnya.
Dapat Dukungan dari Manager Tim Arema
Langkah Dendi Santoso mengelola Dendi Santoro Soccer School ini mendapatkan dukungan dari Manager Tim Arema, Ali Rifki. Menurutnya, langkah tersebut membantu regenerasi pesepak bola di Indonesia, khususnya di Malang.
“Ini bagus, Dendi bikin turnamen untuk anak usia dini. Bagus sebagai langkah awal pembibitan untuk masa depan pemain-pemain di Indonesia. Semoga soccer school yang lain bisa mengikuti, atau minimal sama dengan apa yang dilakukan Dendi ini,” kata Ali.