5 Alasan Arema Tak Boleh Meremehkan Dewa United

- Advertisement -

Arema tak boleh meremehkan Dewa United yang akan menjadi lawan di Liga 1 2022-2023 Pekan 29. Kedua tim bakal berduel di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (10/3/2023), pukul 15.00 WIB.

Memang, catatan sejarah pertemuan kedua tim berpihak kepada Arema. Kedua tim baru saja bertemu di putaran pertama lalu (7/12/2022), dan laga tersebut dimenangkan Arema sebagai tim tamu dengan skor 2-0.

Melihat peringkat di klasemen sementara pun Arema masih unggul lantaran berada di posisi 12, sedangkan Dewa di posisi 14. Tapi, coba lihat jumlah poin keduanya sama-sama memiliki 32 poin.

Inilah 5 Alasan Arema Tak Boleh Meremehkan Dewa United

  1. Kalah Produktivitas Gol

Arema masih kalah produktivitas gol jika dibandingkan dengan Dewa United. Bahkan, Arema punya rekor sebagai pencetak gol paling sedikit di antara 18 kontestan Liga 1 2022-2023.

Dalam 25 pertandingan musim ini, Skuad Singo Edan baru mengemas 25 gol ke gawang lawan. Bandingkan saja dengan Dewa yang sudah melesakkan 31 gol dalam 28 pertandingan yang dilakoninya.

  1. Lebih Banyak Kalah

Soal urusan banyak-banyakan jumlah kekalahan, Arema juga lebih unggul dari Dewa United. Bahkan, jumlah kekalahan Arema musim ini hampir mendekati rekor terburuk sepanjang masa milik mereka sendiri.

Dari 25 laga yang sudah dilalui, Arema sudah 13 kali menelan kekalahan, di mana empat kekalahan lagi mereka akan mematahkan rekor yang dimaksud. Sementara, Dewa musim ini baru 12 kali kalah.

  1. Sosok Karim Rossi

Sinyal tanda bahaya menyala, khususnya bagi lini pertahanan Arema ketika Dewa United datang bersama Karim Rossi. Penyerang asal Swiss itu menyandang tiga predikat sekaligus, sebagai raja gol, raja assist, dan raja kartu kuning Dewa.

Dalam 26 laga yang dijalaninya, Rossi sudah mencetak sembilan gol dan empat assist. Koleksi delapan kartu kuning juga menajdi bukti betapa kerasnya pemain berusia 28 tahun itu ikut bertahan.

  1. Barisan Para Mantan

Barisan para mantan pemain di tim lawan kadang juga merepotkan Arema. Celakanya, Dewa United punya empat pemain yang pernah memperkuat Arema sebelumnya.

Bahkan, dari posisi kiper hingga striker pun ada eks pemain Arema di Dewa. Dari bawah mistar gawang ada Muhammad Natshir, di pertahanan ada Muhammad Zaenuri, ke tengah dan depan ada Nasir dan Feby Eka Putra.

  1. Pelatih Kelas Dunia

Dewa United baru mengganti pelatih Nil Maizar pada Januari 2023 dengan Jan Olde Riekerink. Pelatih asal Belanda itu tergolong pelatih kelas dunia, karena pernah melatih klub ternama, seperti Ajax Amsterdam, dan Galatasaray.

Saat melatih Galatasaray, pelatih berusia 60 tahun itu pernah meraih gelar juara Piala Turki 2015-2016, dan Piala Super Turki 2016-2017. Bersama Dewa pun, 18 poin mampu dikumpulkannya dari 11 laga, hasil lima kemenangan dan tiga kali imbang.

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Artikel Lainnya