Klub paling keren tentu yang bisa melahirkan pemain bintang setiap musimnya. Lalu, siapakah pemain bintang yang lahir di Arema pada musim 2020 ini?
Pada launching tim dan jersey, Minggu (23/2/2020) lalu, Arema sudah memperkenalkan total 26 pemain yang akan memperkuat tim di Liga 1 2020 mendatang. Mereka terdiri dari 22 pemain lokal, dan empat pemain asing.
Sebelumnya, manajemen klub telah memutuskan tidak memperpanjang durasi kontrak 17 nama pemain lawas atas rekomendasi dari pelatih Arema, Mario Gomez. Untuk musim 2020 ini, manajemen Arema sudah mendatangkan total 13 pemain anyar, sembilan pemain lokal dan empat pemain asing.
Setelah launching tim, Arema kedatangan satu pemain lagi di posisi penyerang sayap, bernama Feby Eka Putra. Statusnya sebagai pemain pinjaman dari Persija Jakarta.
Berikut 5 Calon Pemain Bintang yang Lahir di Arema Musim 2020
1. Teguh Amiruddin
Kehadiran Teguh Amiruddin menyiratkan jawaban manajemen Arema atas kritikan buruknya pertahanan dan sektor kiper Arema pada musim 2019 lalu. Tak ayal, kiper asli Malang itu diprediksi bakal menjadi bintang yang bersinar di kompetisi Liga 1 2020 mendatang.
Sebelumnya, Teguh bermain di PS TIRA-Persikabo selama empat musim sejak tahun 2016. Musim lalu, jebolan Akademi Arema ini hanya bermain enam kali (450 menit) di klub tersebut.
Proses kepindahannya ke Arema sempat berbelit-belit, bersama rekan satu timnya, Wawan Febrianto. Namun, berkat kesabaran manajemen Arema, dan statusnya yang tak diperpanjang oleh PS TIRA-Persikabo, Teguh pun pulang kandang ke Malang.
2. Nur Diansyah
Nur Diansyah merupakan rekrutan anyar Arema musim ini. Bek tengah asal Jombang itu didatangkan dari Borneo FC atas rekomendasi pelatih Mario Gomez yang juga menjadi pelatihnya di musim 2019 lalu.
Pemain berusia 21 tahun itu tercatat membukukan 18 penampilan bersama Borneo di Liga 1 2019 lalu (1351 menit). Sebuah angka yang cukup lumayan bagi pemain orbitan yang baru naik kelas dari Borneo U-21 musim sebelumnya.
Selama pramusim, Nur kerap berduet dengan Bagas Adi di pertahanan Arema lantaran stopper asing, Matias Malvino masih cedera. Di tangan Gomez, Nur diprediksi bakal menjelma menjadi bintang baru.
3. Dave Mustaine
Dave Mustaine didatangkan manajemen Arema dari PS Sleman untuk memperkuat lini tengah musim 2020 ini. Satu gol sudah dibuatnya pada masa pramusim, tepatnya saat Arema menang 3-0 atas Barito Putera pada laga uji coba saat launching tim dan jersey lalu.
Kehadirannya di Arema bisa dibilang tak sengaja. Saat Arema bernegosiasi dengan Kushedya Hari Yudo, kebetulan sang agen turut menawarkan nama pemain asal Sidoarjo itu.
Ternyata, pilihan Arema pada sosok Dave sejauh ini tepat. Selain mampu ditempatkan sebagai gelandang serang, dan penyerang, pemain yang musim lalu bermain 25 kali (1835 menit) di PS Sleman itu juga punya senjata andalan berupa tembakan jarak jauh.
4. Kushedya Hari Yudo
Kushedya Hari Yudo disebut-sebut sebagai pembelian paling sukses Arema di musim 2020 ini. Pemain asli Malang ini tak butuh waktu lama menjadi andalan di lini depan skuad Singo Edan.
Perlahan tapi pasti, penampilan pemain dengan gaya rambut seperti bintang PSG, Neymar Junior itu melejit bersama Arema. Namanya juga mulai dielu-elukan Aremania sebagai idola baru yang menjadi harapan untuk membawa tim kebanggaannya berprestasi.
Musim lalu, Yudo menjadi tulang punggung PS Sleman dengan tampil sebanyak 29 kali (1273 menit). Lima gol dibuatnya selama satu musim.
5. Elias Alderete
Selain Yudo, lini depan Arema musim 2020 ini bakal bertumpu pada sosok Elias Alderete. Penyerang asal Argentina itu diboyong dari klub Liga Argentina, Chacarita Juniors dengan status pinjaman selama semusim.
Sebagai pemain yang baru pertama kali bermain di Indonesia, faktor adaptasi menjadi tantangan tersendiri. Keberadaan pelatih Mario Gomez, dan pemain Amerika Latin lainnya, seperti Jonathan Bauman, dan Matias Malvino bakal sangat membantunya.
Nyatanya, sejauh ini Elias sudah melesakkan dua gol untuk Arema selama masa pramusim. Gol-golnya di Liga 1 2020 tentu sangat dinantikan Aremania yang sudah lama merindukan sosok penyerang haus gol di tim kesayangan mereka.