Aremania yang meremehkan peran Renshi Yamaguchi sepertinya harus membuka mata lebar-lebar melihat statistiknya di Liga 1 2021-2022 Seri 1. Gelandang asal Jepang itu menjadi ‘tukang jagal’ anyar Arema.
‘Pekerjaan kotor’ itu dilakoninya sepanjang enam laga di Seri 1. Ya, Renshi menjadi satu dari dua pemain Arema yang tak pernah tergantikan terus berada di dalam lapangan selama 540 menit.
Predikat tukang jagal didapatnya karena menjadi pemain yang terbanyak melakukan tekel di Liga 1 2021-2022 Seri 1. Pemilik jersey bernomor punggung 8 itu melancarkan tekel sebanyak 20 kali dalam enam pertandingan.
Bukti lain kegarangannya bertarung di lini tengah Arema adalah 11 pelanggaran yang dilakukan dan berbuah dua kartu kuning untuk pemain berusia 29 tahun itu. Sebagai gelandang bertahan, Renshi rajin membantu lini belakang, terbukti dengan total tujuh sapuan dan 11 intersepsnya.
Peran Renshi Yamaguchi Tak Menonjol Saat Arema Menyerang
Renshi Yamaguchi memang tak terlihat menonjol saat Arema melakukan serangan. Namun, pemain yang pernah berlaga di Liga Thailand itu menjadi pemain yang selalu ada dalam menghadang serangan lawan.
Kemampuan bertahannya sempat dimanfaatkan di laga perdana melawan PSM Makassar. Ketika Sergio Silva belum fit untuk ditampilkan sejak menit awal, Renshi lah yang diplot sebagai stopper berduet dengan Bagas Adi selama 45 menit babak pertama.
Kehadirannya di lini tengah seolah menghadirkan rasa nyaman bagi Almeida sebagai pelatih. Untuk mendampinginya di lini tengah, Renshi kerap dipasangkan bergantian dengan dua gelandang lokal, Hanif Sjahbandi atau Jayus Hariono.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.