Setidaknya ada empat pemain dalam deretan mesin gol Persikabo 1973 yang bsia mengancam gawang Arema. Kedua tim bakal bersua di Liga 1 2022-2023 Pekan 31, Minggu (19/3/2023), pukul 15.00 WIB.
Sejauh ini, dalam 29 laga yang dijalani, Persikabo sudah melesakkan 33 gol dan kebobolan 38 gol. Laskar Padjadjaran mengoleksi 35 poin hasil dari sembilan kemenangan delapan kali imbang, dan 12 kali kekalahan.
Ada 10 pemain yang berkontribusi atas 33 gol Persikabo, tidak termasuk pemain yang hengkang di paruh musim. Gustavo Toncantins misalnya yang sudah menyumbang enam gol untuk Persikabo tapi memilih hengkang ke Barito Putera.
Inilah Deretan Mesin Gol Persikabo 1973 yang Bisa Mengancam Gawang Arema
1. Dimas Drajad
Deretan mesin gol Persikabo 1973 ini dipimpin penyerang lokal haus gol bernama Dimas Drajad. Sama seperti Gustavo Toncantins, Dimas sudah melesakkan enam gol dalam 17 laga (1293 menit).
Di antara enam golnya, Dimas sempat mencatatkan brace saat membantu Persikabo menang 3-1 di kandang Dewa United. Istimewanya, penyerang berusia 25 tahun itu juga mengemas tiga assist sejauh ini.
2. Pedro Henrique (Timor Leste)
Pedro Henrique didatangkan Persikabo 1973 dari Madura United di bursa transfer pemain paruh musim. Diplot sebagai suksesor Gustavo Toncantins yang dilepas ke Barito Putera, penyerang asal Timor Leste itu sukses menyarangkan empat gol dalam tujuh laga di putaran kedua.
Dari empat golnya untuk Persikabo, dua gol alias brace dibuatnya di laga melawan Bali United. Torehan empat golnya itu menambah pundi-pundi golnya di Liga 1 2022-2023 menjadi enam gol, di mana dua gol lainnya dibuat semasa memperkuat Madura United.
3. Bruno Dybal
Bruno Dybali telah tampil dalam 23 laga yang dijalaninya bersama Persikabo 1973 musim ini (1881 menit). Penyerang asal Brasil mencetak tiga gol untuk tim yang dibelanya.
Hebatnya, Bruno merupakan kolektor assist terbanyak Persikabo sejauh ini. Sudah empat assistnya yang dicatatkan mentan pemain yang musim lalu memperkuat Persiraja Banda Aceh tersebut.
4. Yandi Sofyan
Selain Dimas Drajad, Persikabo 1973 juga memiliki barisan penyerang lokal lainnya yang cukup moncer. Ada sosok Yandi Sofyan yang sudah melesatkan tiga gol dalam 22 laga (627 menit).
Jangan lupa, di samping tiga gol ke gawang lawan, Yandi juga pernah menceploskan bola ke gawang timnya sendiri. Gol itu menjadi gol penentu kemenangan Arema 1-0 di putaran pertama lalu.