Satu gol Cristian Gonzales gagalkan kemenangan Arema di Liga Indonesia (Ligina) 2003. Momen itu terjadi saat skuad Singo Edan menjamu PSM Makassar (22/5/2003).
Sebelum memperkuat Arema di Indonesia Super League (ISL) 2013, Gonzales memang cukup rajin menjebol gawang Arema bersama tim lain. Salah satu gol itu dibuatnya bersama PSM di hadapan Aremania yang memenuhi Stadion Gajayana, Kota Malang.
PSM merupakan klub pertama yang dibela pemain naturalisasi berdarah Uruguay tersebut. Bahkan, di musim itu Gonzales meraih sepatu emas, pencetak gol terbanyak ketiga dengan lesatan 27 golnya.
Pada musim pertamanya di Indonesia itu, Gonzales mampu membawa PSM menempati posisi runner-up Ligina 2003. Sementara Arema, harus menelan pil pahit terdegradasi ke Divisi I setelah hanya berada di peringkat 17 klasemen akhir.
Cristian Gonzales Gagalkan Kemenangan Arema di Babak Kedua
Datang dengan kekuatan terbaiknya, PSM mencoba menekan tuan rumah Arema yang tampil di hadapan pendukungnya sendiri. Sebagai pemain depan, Gonzales berupaya melakukan tekanan untuk menjebol gawang Arema.
Namun, gawang PSM justru kebobolan lebih dahulu di menit 11. Gol pembuka itu dilesakkan gelandang asal Chile, Rodrigo Araya, yang membuat tim tuan rumah unggul 1-0 atas PSM jelang turun minum.
Pada babak kedua, PSM mencoba bangkit untuk membalas ketinggalan gol dari Arema. Upaya itu berujung manis setelah Gonzales mampu menjebol gawang yang dijaga Kurnia Sandy di menit 59 yang menggagalkan kemenangan Arema.