Rabu, Mei 18, 2022
  • Kontak
  • Iklan
Ngalam Wearemania
  • Terbaru
  • Destinasi
  • Malangan
  • Kuliner
  • Info Penting
  • Arema FC
No Result
View All Result
Ngalam Wearemania
No Result
View All Result
Home Tokoh

Mbah Honggo, Guru Spiritual Bupati Malang yang Berdarah Majapahit

Ardian Dimas by Ardian Dimas
18 Januari 2022
in Destinasi, Tokoh
0 0
0
makam mbah honggo

Kampung Heritage Malang memang memiliki pesona luar biasa. Jika Anda berkunjung ke tempat satu ini, Anda dapat mengunjungi dan berziarah ke makam Mbah Honggo. Konon, tokoh satu ini memiliki darah keturunan kerajaan Majapahit. Benarkah begitu?

Makam Mbah Honggo berada tidak jauh dari Pasar Talun, tepatnya pada jalan Jenderal Bauki Rahmat Gg. 4, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang. Makam ini memiliki nisan yang bertuliskan Pangeran Honggo Koesoemo. Masyarakat yakin bahwa tokoh satu ini adalah guru spiritual dari keluarga Bupati Malang yang pertama yaitu R.A.A Notodiningrat.

Keturunan Majapahit

Pada makam Mbah Honggo, terdapat dua makan yang saling bersebelahan. Menurut sejarawan Malang yaitu Dwi Cahyono, salah satu makamnya sudah jelas milik Pangeran Honggo. Lalu makam sebelahnya merupakan makam milik Pangeran Soero Adimerto atau Ki Ageng Peroet. Keuanya adalah tokoh yang memiliki keturunan langsung dari Majapahit.

ArtikelTerkait

Mitos Pantai Bajul Mati Buat Kita Berfikir Dua Kali Saat Ingin Mengunjunginya

Pantai Ngliyep siap Menyambut Wisatawan saat Libur Lebaran

3 Masjid yang Megah di Malang sebagai Tempat Wisata Religi

Berbuka Puasa Unik ditengah Rawa Klampok

ADVERTISEMENT

Kisahnya bermula pada tahun 1518 dan 1521, saat pemerintahan Adipati Unus dari Kerajaan Demak menyerang Majapahit. Penyerangan dengan pimpinan Prabu Brawijaya ini memaksa seluruh keluarga mundur ke Sengguruh yang selanjutnya mengungsi ke pulau Bali.

Prabu Brawijaya mempunyai putra yang bernama Batoro Katong yang melarikan diri ke Ponorogo tahun 1535. Ia kemudian menjadi Adipati Ponorogo. Beberapa keturunan selanjutnya, Kandjeng Pangeran Soero Adiningrat masih menjabat sebagai Adipati Ponorogo, mempunyai putra Kandjeng Soero Adimerto yang hidup pada masa perjuangan Pangeran Haryo (BPH) Diponegoro, putra Sampeyan Dalem ingkang Sinuwun Kandjeng Susuhunan Pakubuwana I tahun 1825.

Setelah peristiwa penangkapan Pangeran Diponegoro oleh Jenderal De Kock di Magelang tanggal 28 Maret 1830, semua Senopati (panglima perang) berpencar keseluruh Jawa Timur dengan menggunakan nama-nama samaran yang bertujuan menghilangkan jejak terhadap Belanda.

Pangeran Soero Adimerto berganti nama Kyai Ageng Peroet, pangeran Honggo Koesoemo menjadi Mbah Onggo, Ulama Besar Kandjeng Kyai Zakaria II menjadi Mbah Djoego (Gunung Kawi, keturunan langsung dari Pangeran Diponegoro). Sedangkan keturunan selanjutnya, Raden Mas Singowiryo memiliki makam terpisah sekitar 50 meter. Makam ini populer dengan nama samaran oleh Masyarakat yakni ‘Kuburan Tandak’. Lokasi makam saat ini, dahulu adalah komplek besar para sesepuh keturunan Adipati Malang sekaligus komplek makam belakang Masjid Jami.

Makam Mbah Honggo dan Makan yang Tak Dikenal

Masih dalam kompleks makam tersebut sebenarnya masih banyak makam yang belum teridentifikasi miliki siapa. Hal ini terjadi karena juru pelihara makam sudah meninggal dunia. Sementara anaknya tidak mengetahui kesejarahannya. Salah satunya adalah makam yang pagarnya tertulis ‘R.M. Singodjoyo, LID Kliwon/Penewu’.

Kemudian ada juga kondisi dua makam yang sangat parah yang tidak jauh dari dari makam bayi tersebut. Makam tersebut tertimbun sampah rongsokan dan amat sangat kotor, dan kumuh. Kondisi tersebut juga pernah terjadi pada kompleks makam Mbah Honggo. Tak hanya tergusur oleh sampah, kompleks pemakamannya pun semakin terdesak pemukiman warga.

Masih dalam generasi yang sama, tahun kehidupan Mbah Honggo sama dengan tokoh Kota Batu, Mbah Mbatu. Siapa itu? Baca: Kompleks Makam Mbah Mbatu, Sesepuh Kota Batu

---
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Tags: kisahMakammakam malangMakam mbah honggotokoh
ShareTweetSend
Ardian Dimas

Ardian Dimas

Kuli Tinta sambilan yang suka mengeksplorasi budaya dan wisata

Related Posts

Malangan

Makam Batu Tua Kedungkandang yang Misterius

2 Januari 2022
Makam mbah Djati
Malangan

Mbah Mangku Djati, Putra Mahkota Majapahit

27 Desember 2021
Foto © cahayasiang.com
Tokoh

Mezak Arnold Ratag, Penemu Planetary Nebula Dari Malang

12 Desember 2021
Sejarah

Makam Mbah Bodo, Komandan Perang Mataram, yang Ada di Desa Jatiguwi

11 Desember 2021

BERITA TERBARU

Mie Warna-warni Hanya Ada di Dapoer Mie Galau Malang

17 Mei 2022

Candi Baru di Bumi Kanjuruhan sebagai Bentuk Replika dari Candi Jawar

17 Mei 2022

Wisatawan Memadati Objek Wisata Gunung Bromo saat Libur Hari Raya Waisak

17 Mei 2022

Selecta di Kota Batu menjadi Salah Satu Destinasi Wisata yang Dipadati oleh Pengunjung

17 Mei 2022

Terbaru Wearemania TV

Arema FC

  • Soal Pesaing Jadi Juara, Arema Sebut Tim-tim dengan Nilai Pasar Termahal
  • Pastikan Trio Asing Arema Sudah di Malang Saat Lawan PSIS Semarang
  • Nonton Laga Arema vs PSIS Semarang, Aremania Diimbau Vaksin Booster
  • Informasi Harga Tiket Laga Uji Coba Arema vs PSIS Semarang
  • Manager Tim Arema: Terlalu Dini Bicara Soal Juara Liga 1 2022-2023
Ngalam Wearemania

Berita dan Destinasi Wisata Malang Raya dari Wearemania Network

KATEGORI

  • Akomodasi
  • Berita Terbaru
  • Destinasi
  • Event
  • Fakta dan Mitos
  • Info Penting
  • Kuliner
  • Malangan
  • Ngalampedia
  • Ramadan
  • Sejarah
  • Tokoh
  • Wisata

WEAREMANIA NGALAM

Redaksi
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Pengaduan

 

Disclaimer
Hak Jawab & Koreksi Berita
Ketentuan Pengguna
Kontak dan Iklan

© 2021 Ngalam Wearemania by Wearemania Network.

No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Destinasi
  • Malangan
  • Kuliner
  • Info Penting
  • Arema FC

© 2021 Ngalam Wearemania by Wearemania Network.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist