Senin, Agustus 8, 2022
  • Kontak
  • Iklan
Ngalam Wearemania
  • Terbaru
  • Destinasi
  • Malangan
  • Kuliner
  • Info Penting
  • Arema FC
No Result
View All Result
Ngalam Wearemania
No Result
View All Result
Home Destinasi

Rumah Sakit Tentara Dokter Soepraoen Malang Sebelum Jadi RS Umum

Ardian Dimas by Ardian Dimas
11 September 2021
in Destinasi, Sejarah
0 0
0
rumah sakit tentara soepraoen

Foto © Bayu Setya

Rumah Sakit Tentara dokter Soepraoen Malang, rumah sakit yang menjadi saksi sejarah perkembangan Kota Malang pada zaman pendudukan Belanda hingga era kemerdekaan. Salah satu rumah sakit tingkat II di Malang ini berada di bawah kendali Kesdam V/Brawijaya.

Rumah Sakit Tentara dokter Soepraoen Malang juda biasa disebut RST atau disingkat Rumah Sakit Soepraoen saja. Kini, RS yang berada di Jalan Sudanco Supriadi Nomor 22, Kecamatan Sukun, Malang ini tak hanya melayani tentara, tapi juga untuk umum.

Dahulu, rumah sakit tentara ini merupakan Rumah Sakit Kristen milik Zending, sebuah lembaga penyebaran agama Kristen Protestan. Saat pembukaan perdananya, rumah sakit ini melayani masyarakat umum alias untuk seluruh warga Malang. Sementara itu, rumah sakit khusus tentara berada pada Rumah Sakit Celaket (sekarang Rumah Sakit Umum Daerah dokter Saiful Anwar).

ArtikelTerkait

Ayo Main Air di Kolam Renang Tirta Marabunta Rampal

6 Rekomendasi Coffee Shop Minimalis dan Instagenic di Malang Raya

Sensasi Main Air di Water Park Tirtasani Karangploso

Kolam Renang Bendungan Sutami, Wisata Air Buatan Murah Meriah

ADVERTISEMENT

Kemudian, di masa penjajahan Belanda, Rumah Sakit Kristen milik Zending itu diambil alih menjadi Rumah Sakit Tentara Belanda. Hal ini dilatarbelakangi oleh Rumah Sakit Celaket yang masih dikuasai para pejuang dan digunakan sebagai rumah sakit tentara Indonesia.

RS Khusus TNI

Setelah lima tahun kemerdekaan RI, Belanda menyerahkan kekuasaannya kepada pemerintah Indonesia, termasuk kuasa atas RST ini. Status kepemilikannya pun dikembalikan kepada Zending sebagai pemilik awal. Selaku pimpinan Hankam, Jenderal Gatot Soebroto meninjau RST ini di tahun 1960 dan mengusulkan untuk menggunakannya sebagai Rumah Sakit khusus TNI.

Departemen Kesehatan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Zending pun mengadakan musyawarah. Sebagai ganti RS Kristen ini, Zending diusulkan untuk diberi ganti rugi yang layak agar dapat mendirikan bangunan rumah sakit baru di tempat lain. Perundingan ini berakhir dengan kesepakatan sebagai berikut:

  1. TNI bisa tetap menggunakan bangunan RS Kristen di Sukun milik Zending sebagai Rumah Sakit Tentara.
  2. RST Celaket milik TNI dijadikan Rumah Sakit Umum Daerah, dan TNI pun mendapatkan ganti rugi dari pemerintah.
  3. Zending mendapatkan ganti rugi atas bangunan RS Kristen yang ada di Sukun.

Serah terima tukar-menukar antara RSUD dengan RST dilaksanakan saat Rumah Sakit Tentara dipimpin oleh Kolonel dr. Soeparno. Serah terima dilakukan oleh Gubernur Jawa Timut kala itu, Wahono dengan Pangdam V/Brawijaya, Mayjen Syaiful Sulun pada tahun 1984.

Di era kepemimpinan Brigjen dr. Sambiyono selaku Kepala Rumah Sakit Tentara, nama rumah sakit ini diganti. Namanya yang semula Rumah Sakit Teritorium menjadi Rumah Sakit Tentara Dam VIII/Brawijaya.

Pada tahun 1961, nama Rumah Sakit Tentara Dam VIII/Brawijaya kembali diganti menjadi Rumah Sakit Soepraoen Dam VIII/Brawijaya. Pergantian ini dilakukan pada masa Kepala Rumah Sakit Tentara dijabat oleh Brigjen dr. Piet Mamahit, sesuai dengan usulan Kakesdam VIII/Brawijaya (Brigjen dr. Moehardono) kepada Pangdam VIII/Brawijaya Nomor: K/270/Ap.20/1969 tanggal 20 September 1969.

Rumah Sakit Soepraoen

Nama Soepraoen ini diambil untuk mengabadikan nama Almarhum Mayor dr. Soepraoen, seorang Perwira Kesehatan yang gugur sebagai korban pertama Kesad dalam perang kemerdekaan di daerah Jawa Timur. Perubahan nama tak cukup sampai di situ, di masa kepemimpinan Kolonel Ckm dr. Poernomo Kasidi (tahun 1982-1984), nama Rumah Sakit Soepraoen Dam VIII/Brawijaya diubah lagi menjadi Rumah Sakit Tingkat II dr. Soepraoen.

Lokasi rumah sakit yang berdiri di atas lahan seluas 7,35 Ha itu cukup strategis, meski jauh dari pusat kota. Angkutan Kota (angkot) yang melintas di depan gerbang rumah sakit ini adalah GA jurusan terminal Gadang (sekarang Hamid Rusdi) ke terminal Arjosari. Banyak perubahan yang telah terjadi pada RST dr Soepraoen, hingga pada akhirnya menjadi seperti sekarang ini.

Baca juga: Begini Nama Jalan di Malang Pada Masa Belanda

Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

---
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.

Tags: Info pentingRS TNIrumah sakitrumah sakit soepraoen malangrumah sakit tentara malangrumah sakit TNI MalangTempoe Doeloe
ShareTweetSend
Ardian Dimas

Ardian Dimas

Kuli Tinta sambilan yang suka mengeksplorasi budaya dan wisata

Related Posts

Akomodasi

Tuduhan soal Aplikasi Pedulilindungi dapat Merusak Nama Baik Indonesia

19 April 2022
kue koya
Kuliner

Masih Ingat Kue Koya? Kue Lumer dari Kelapa

8 Maret 2022
Klenteng Kwan Im Tong Kota Batu
Destinasi

Satu-satunya di Kota Batu, Klenteng Kwan Im Tong

7 Januari 2022
Walikota Malang, Sutiaji
Sejarah

Umak Harus Tahu: Nama Walikota Malang dari Masa ke Masa

20 Desember 2021

BERITA TERBARU

Mitos dan Misteri Pantai Ngliyep di Malang Selatan

8 Agustus 2022

Malang Diguyur Hujan dengan Intensitas Rendah di Musim Kemarau

8 Agustus 2022

5 Rekomendasi Café ber-Konsep Jadul di Malang Raya

8 Agustus 2022

5 Rekomendasi Restoran Korean BBQ di Malang Raya

8 Agustus 2022

Terbaru Wearemania TV

Arema FC

  • Start 3 Laga Awal Arema Lebih Baik Ketimbang Musim Lalu
  • Mengintip Kekuatan 4 Pemain Asing Bali United yang Harus Diwaspadai Arema
  • Arema Pernah Kalahkan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta
  • Head to Head Bali United vs Arema, Masih Mendominasi
  • Jadwal Arema di Liga 1 2022-2023 Pekan 4
Ngalam Wearemania

Berita dan Destinasi Wisata Malang Raya dari Wearemania Network

KATEGORI

  • Akomodasi
  • Berita Terbaru
  • Destinasi
  • Event
  • Fakta dan Mitos
  • Info Penting
  • Kuliner
  • Malangan
  • Ngalampedia
  • Ramadan
  • Sejarah
  • Tokoh
  • Wisata

WEAREMANIA NGALAM

Redaksi
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Pengaduan

 

Disclaimer
Hak Jawab & Koreksi Berita
Ketentuan Pengguna
Kontak dan Iklan

© 2021 Ngalam Wearemania by Wearemania Network.

No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Destinasi
  • Malangan
  • Kuliner
  • Info Penting
  • Arema FC

© 2021 Ngalam Wearemania by Wearemania Network.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist