Stasiun Malang Kotabaru sekarang ada dua, bagian barat dan bagian timur yang baru dioperasiokan. Bangunan anyar yang dibangun sejak akhir 2019 lalu itu sudah diresmikan penggunaannya oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Daop 8 Surabaya sejak 10 Mei 2021 lalu.
Manajer Humas Daop 8 Luqman Arif mengatakan bahwa Stasiun Malang Kota Baru yang penggunaannya diuji coba itu berada di Jalan Panglima Sudirman. Sementara, sisi barat yang ada di Jalan Trunojoyo masih tetap beroperasi.
Stasiun baru yang ada di sisi timur dikhususkan untuk penumpang kereta api untuk jarak jauh. Sementara, bangunan lama khusus untuk penumpang kereta api jarak dekat saja.
Dalam pengujicobaan track anyar di stasiun sisi timur, PT KAI mengoperasikan dua stasiun sekaligus. Dua kereta api itu adalah Kereta Api Tawang Alun tujuan Banyuwangi, dan Kereta Api Gajayana tujuan Jakarta.
Tujuan Dibangunnya Stasiun Malang Kotabaru Sisi Timur
Luqman menyebutkan, tujuan dibangunnya gedung stasiun Malang Kotabaru sisi timur ini untuk memperluas area stasiun itu sendiri. Tujuan utamanya tentu untuk mengurangi kepadatan penumpang di masa pandemi covid-19 yang belum berakhir.
Menurutnya, PT KAI juga ingin meningkatkan pelayanan publik terhadap pengguna jasa kereta api di Stasiun Malang. Dengan bangunan baru di sisi timur itu harapannya penumpang akan lebih nyaman dan mendapatkan pelayanan yang lebih maksimal.
“Sisi timur ini akan kami khususkan untuk penumpang kereta api jarak jauh. Sementara untuk kereta api lokal, kami fokuskan pada sisi barat,” ujar Luqman, seperti dikutip Antara.
Ada Jembatan Penghubung
Antara bangunan lama di sisi barat dan bangunan anyar di sisi timur Stasiun Malang ini akan dihubungkan dengan sebuah sejmbatan penghubung. PT KAI sudah menyiapkan sebuah skybridge yang mengedepankan konsep ramah lingkungan untuk sirkulasi udara.
Jembatan penghubung itu ternyata terinspirasi dari bentuk Gunung Putri Tidur yang ada di antara Kabupaten Malang dan Kota Batu. Selain jembatan, fasilitas tambahan lainnya seperti lahan parkir yang kerap dikeluhkan pengguna kereta api sekarang ini sudah sangat memadai.
Subscribe channel Youtube kami, ikuti kami di Instagram dan gabunglah bersama kami di Facebook untuk menjadi bagian dari komunitas Arema dan Aremania.