Bagi pecinta alam tentu tidak jarang untuk melakukan pendakian gunung. Selain cinta dengan alam, orang-orang seperti ini memang memiliki hobi dalam menikmati sesuatu yang menantang. Walaupun mendaki gunung adalah sesuatu yang melelahkan, namun bagi pecinta alam hal ini bukan menjadi masalah apabila sudah sampai di puncak gunung. Karena selain merasa puas akan rasa lelah, keindahan alam baginya merupakan sesuatu yang dapat dinikmati dengan rasa syukur dan nikmat. Daerah Malanh sendiri memang dikelilingi dengan pegunungan. Maka tak heran banyak pendaki yang melintasi Malang Raya untuk menuju tempat pendakian gunung yang dituju.
Berikut beberapa gunung yang dapat didaki melalui jalur Malang Raya.
- Gunung Semeru
Gunung Semeru merupakan puncak tertinggi di Pulau Jawa dengan ketimggian 3676 Mdpl. Maka tak heran jika gunung ini menjadi salah satu destinasi pendaki yang wajib untuk dinikmati. Secara administratif gunung ini berada di wilayah Kabupaten dan Kabupaten Malang, sehingga untuk melakukan pendakian di gunung ini, melintasi di jalur Malang juga dapat dilintasi.
- Gunung Arjuno
Gunung ini berada di wilayah Kabupaten Malang dan Pasuruan, dengan ketinggian 3339 Mdpl. Gunung ini juga menjadi favorit pendaki untuk dinikmati keindahannya. Gunung arjuno ini juga bersebelahan dengan gunung lainnya, yaitu Gunung Welirang.
- Gunung Welirang
Bersebelahan dengan Gunung Arjuno, sering disebut bahwa ini merupakan kembaran dari Gunung Arjuno, dengan ketinggian yang lebih rendah yaitu 3156 Mdpl. Wilayah gunung ini berada di Kabupaten Mojokerto, Pasuruan, dan Kota Batu.
- Gunung Panderman
Bagi pendaki yang ingin melakukan pendakian dengan gunung yang tidak terlalu tinggi, Gunung Panderman salah satu yang dapat dinikmati melalui jalur Malang. Ketinggiannya adalah 2000 Mdpl.
- Gunung Butak
Gunung yang terkenal di area Malang adalah Gunung Butak. Gunung ini memiliki ketinggian yang lebih dari Gunung Panderman, yaitu 2868 Mdpl. Bersebelahan dengan Gunung Kawi, letak gunung ini berada di Kabupaten Malang dan Blitar. BACA : Mitos gunung Bromo.