Gilang Pramana sat set membangun tim Arema musim depan bukannya tanpa alasan. Rahasianya, Presiden Klub Arema itu belajar dari pencapaian timnya musim lalu.
Menurutnya, di Liga 1 2021-2022 Arema tergolong tim underdog. Disebutnya demikian karena komposisi tim yang sebenarnya kalah jauh jika dibandingkan dengan enam tim besar lainnya.
Namun, berkat kerja keras dan keyakinan kuat, Arema nyaris berhasil meraih mimpi menjadi juara. Sayangnya, takdir Tuhan berkata lain, di mana Arema finish di peringkat 4 klasemen akhir Liga 1 2021-2022.
“Dari situ kita langsung bergerak cepat. Seperti permintaan Aremania, kita langsung sat set sebelum tim lain. Saat mereka bersantai, kita sudah merancang tim. Kita meneruskan kontrak pelatih Eduardo Almeida, 50 persen komposisi pemain lama, dan menambah pemain-pemain bintang,” kata Gilang.
Gilang Pramana Sat Set dengan Persiapan Matang
Gilang Pramana menegaskan, pihaknya tak sekadar melakukan langkah yang sat set. Langkahnya untuk membangun tim Arema musim depan itu juga didukung persiapan matang.
Saat ini, Arema sudah mempertahankan tiga pemain asingnya, dan sebagian besar pemain inti lokal. Selain itu, empat dari 10 lebih pemain rekurtan anyarnya sudah diperkenalkan ke publik.
“Kita siapkan tim ini dengan matang. Rencananya, sebelum Lebaran semua pemain untuk musim depan sudah lengkap,” pungkasnya.
Arema baru saja memperkenalkan empat pemain rekrutan anyarnya. BACA: Ada satu mantan pemain yang balik ke Arema, inilah empat pemain anyar yang sudah dikenalkan Gilang Pramana.