Arema Putri gagal juara di dua turnamen terakhir. Manajer Tim, Fuad Ardiansyah langsung melakukan evaluasi menyikapi ketidakberhasilan tersebut.
Baru-baru ini, Arema Putri mengamankan posisi runner up di Piala GSWI Nasional II 2024. Skuad Ongis Sinam kalah perolehan poin dari Persib Bandung Putri yang keluar sebagai juara.
Sebelumnya, Arema Putri juga gagal di Piala Pertiwi 2024 Regional Jawa Timur. Bahkan, anak asuh pelatih Nanang Habibi itu tak mampu lolos dari fase penyisihan grup.
“Naik-turunnya permainan dan skill individu pemain masih jadi PR (pekerjaan rumah) untuk turnamen seperti ini,” kata Fuad kepada WEAREMANIA.
Arema Putri Gagal Juara Bukan Karena Masalah Fisik
Fuad menambahkan, kegagalan Arema Putri di Piala GSWI Nasional II 2024 ini bukan karena masalah fisik. Menurutnya, fisik Syarah Aidatul Aulia dan kawan-kawan sudah tertata.
Pasalnya, untuk turnamen yang digelar di Kabupaten Batang itu, pihaknya telah mendatangkan sosok pelatih fisik. Fisik para penggawa Skuad Ongis Sinam ditangani langsung oleh Dimas, mantan staf pelatih Timnas Indonesia U-19.
“Fisik pemain sudah tertata, apalagi sudah ada pelatih fisik sekaligus analis eks Timnas Indonesia U-19 kemarin Mungkin minggu ini rezekinya cukup juara 2,” imbuhnya.
Langsung Bersiap Untuk Turnamen Selanjutnya
Fuad menyebut sepulang dari Kabupaten Batang, Arema Putri langsung bersiap untuk turnamen selanjutnya. Khusus untuk pemain berusia U-15, mereka disiapkan untuk turnamen di Semarang.
“Kami akan ikut turnamen nasional Blispi mulai 5-9 September di Semarang. Kami langsung TC (pemusatan latihan) lagi untuk para pemain U-15,” tandasnya.