Pelatih Fernando Valente minta lini serang Arema lebih agresif di muka gawang lawan. Ini merupakan salah satu evaluasinya pasca kekalahan 0-1 dari Persik Kediri di Pekan 20, Senin (27/11/2023) lalu.
Para penggawa Singo Edan sejatinya mampu menciptakan peluang demi peluang. Namun, tak satupun kesempatan itu mampu dikonversi menjadi gol ke gawang Persik.
Tentu, pembenahan akan dilakukan Fernando jelang laga pekan selanjutnya. Pelatih berpaspor Portugal itu berharap lini depan Arema kembali bisa menjebol gawang lawan dengan skema yang sudah disiapkannya.
“Yang perlu kita lakukan adalah meningkatkan bagaimana cara kita bermain. Kita harus lebih agresif dan percaya diri untuk mencoba menciptakan masalah bagi pertahanan tim lawan,” kata Fernando.
Punya Opsi Lebih Banyak Untuk Lini Serang Arema
Fernando Valente mengaku senang degan kedatangan Gilbert Alvarez yang direkrut Arema untuk memperkuat lini depan di putaran kedua. Penyerang asal Bolivia itu diharapkannya bisa menambah banyak opsi untuk lini serang Arema.
Didatangkan dari Palma Flor, Gilberst sempat melakoni debut bersama Arema di laga lawan Persik Kediri. Namun, pemain berusia 31 tahun itu hanya tampil lima menit di lapangan sebagai pengganti.
“Kita akan mencoba beradaptasi lagi dengan pemain-pemain baru, Dengan pemain yang kita punya sekarang, kita bsia meningkatkan detail-detail seperti yang kita harapkan,” pungkasnya.