Kini Arema punya raja intercept anyar selepas berakhirnya Liga 1 2021-2022 Seri 3. Palang pintu impor, Sergio Silva dinobatkan sebagai tukang potong paling rajin memangkas bola-bola udara lawan.
Ya, selain clearance, melakukan intercept adalah tugas utama seorang pemain belakang. Tujuannya tentu untuk mengamankan area kotak penalti sendiri.
Modal seorang bek untuk melakukan intercept adalah penempatan posisi dan intelegensi membaca arah bola yang datang ke pertahanan. Selain itu, timing dalam menyentuh bola dengan kepala haruslah tepat.
Predikat tukang potong Arema di Seri 2 dipegang Rizky Dwi. Fullback kanan Arema itu melakukan 48 kali intercept, sedangkan Sergio melakukannya 35 kali.
Kini Arema Punya Raja Intercept Sekaligus Raja Clearance
Bermodal tampang sangar dengan brewok di mukanya, Sergio Silva bahkan cuma cuma punya predikat sebagai raja intercept. Pemain asal Portugal itu juga jadi raja clearance sejak Seri 2 lalu.
Bahkan, status raja clearance itu juga ‘direbutnya’ dari Rizky Dwi yang di Seri 1 melakukan 22 kali sapuan. Kala itu, Pada Seri 1 pun Rizky menjadi tukang potong paling rajin dengan 25 kali intercept yang dilakukannya.
Kini, jumlah intercept dan clearance yang dilakukan Sergio mengungguli para penggawa Singo Edan lainnya. Total, pemilik jersey bernomor punggung 4 itu melakukan 76 kali intercept dan 51 clearance dalam 16 laga bersama Arema.
Sergio Silva punya duet sehati di jantung pertahanan Arema bernama Bagas Adi. BACA: Apa sih rahasia kekompakan duet stopper Arema tersebut?