Cuma ada empat pelatih yang mengalahkan Arema di tahun 2021 yang segera berlalu ini. Lantas, bagaimana nasib keempat pelatih itu sekarang ya?
Sepanjang tahun 2021, Arema cuma menjalani 28 pertandingan. Selain empat pertandingan yang berakhir dengan kekalahan, ada 15 pertandingan yang dimenangkan skuad Singo Edan, lalu sisanya cuma imbang.
Kekalahan pertama Arema di tahun 2021 ini terjadi di Piala Menpora 2021. Arema yang belum punya pelatih kepala harus mengakui kemenangan Barito Putera.
Sementara, kekalahan terakhir Arema di tahun 2021 dialami di Pekan 3 Liga 1 2021-2022, tepatnya dari PSS Sleman. Setelah laga itu, Arema memegang rekor 13 laga berturut-turut tak pernah kalah di Liga 1 2021-2022 hingga kini.
Lantas, Bagaimana Nasib 4 Pelatih yang Mengalahkan Arema di Tahun 2021?
1. Djadjang Nurdjaman
Djadjang Nurdjaman sukses menghadirkan kekalahan pertama Arema di tahun 2021. Pelatih asal Majalengka itu membawa Barito Putera menang 2-1 atas Arema di laga kedua Piala Menpora 2021 (25/3/2021).
Satu gol Feby Eka Putra tak sanggup menghadirkan kemenangan bagi Arema. Sebab, Barito melesakkan dua gol lewat Alif Jaelani dan Beni Oktoviansyah.
Kini, pelatih yang akrab disapa Djanur itu tak lagi menjadi pelatih Barito. Setelah timnya hanya bertengger di posisi 15 klasemen sementara Liga 1 2021-2022, manajemen klub memecatnya usai laga terakhir putaran pertama.
2. Dragan Djukanovic
Dragan Djukanovic mampu membawa PSIS Semarang melaju ke babak 8 besar Piala Menpora. Di salah satu laga di babak penyisihan grup, pelatih asal Montenegro itu memimpin timnya mengalahkan Arema 3-2 (30/3/2021).
Sejatinya kedua tim sempat bermain imbang 1-1 hingga turun minum setelah gol Dedik Setiawan dibalas gol Komaruddin. Namun, di babak kedua, PSIS bikin dua gol lewat aksi Pratama Arhan dan Riyan Ardiansyah, meski Dedik melesakkan gol keduanya.
Setelah PSIS gagal lolos ke Semifinal Piala Menpora 2021, Dragan pergi digeser asistennya, Imran Nahumarury yang menjadi nahkoda di Liga 1 2021-2022. Kini, Dragan kembali lagi setelah PSIS memecat pelatih asal Australia, Ian Gillian.
3. Seto Nurdiantoro
Seto Nurdiantoro bersama PSIM Yogyakarta-nya adalah pelatih yang menghadirkan kekalaha pertama bagi Arema sejak dilatih Eduardo Almeida. Kekalahan tipis itu terjadi di sebuah laga uji coba di Stadion Maguwoharjo, Bantul (19/8/2021).
Arema yang dalam lima laga sebelumnya setelah dilatih Almeida belum pernah kalah akhirnya takluk 0-1 dari tuan rumah PSIM. Gol semawa wayang tim berjuluk Laskar Mataram itu diceploskan oleh Aditya Putra Dewa.
Kiprah Seto bersama PSIM sangat bagus di tahun 2021 ini, di mana tim kebanggaan warga Jogja itu dibawanya ke babak perebutan tempat ketiga Liga 2 2021. Mereka pun berpeluang merebut satu tiket terakhir promosi ke Liga 1 musim depan.
4. Dejan Antonic
Dejan Antonic tercatat sebagai pelatih pertama dan satu-satunya yang membawa timnya, PSS Sleman mengalahkan Arema di Liga 1 2021-2022. Kemenangan 2-1 itu dibukukannya di Pekan 3 (19/9/2021).
Padahal saat itu Arema mampu unggul dulu lewat gol Johan Farizi sebelum disamakan menjadi 1-1 oleh Mario Maslac. Pada babak kedua, Juninho memastikan kemenangan tim Elang Jawa dengan gol telatnya.
Pelatih asal Serbia itu akhirnya harus bernasib malang karena kontraknya diakhiri manajemen PSS di pengujung putaran pertama Liga 1 2021-2022. Di klasemen sementara, PSS berada di peringkat 11 dengan lima kemenangan, enam kali imbang, dan enam kali kalah.
Performa Arema sepanjang tahun 2021 ada naik-turunnya. BACA: Inilah hasil seluruh pertandingan Arema di tahun 2021.