Bek kiri Derry Rachman Noor menyebut PSS Sleman fokus patahkan rekor Arema di Pekan 19 Liga 1 2021-2022. Kedua tim bakal bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (13/1/2022), pukul 18.15 WIB.
Sampai Pekan 18, Arema masih memegang rekor tak terkalahkan dalam 15 laga terakhir. Beberapa tim sudah pernah mencoba mematahkannya, tetapi gagal mengalahkan Arema.
Menarinya, satu-satunya kekalahan Arema itu diberikan oleh PSS pada putaran pertama lalu. Derry sendiri terliihat di laga Pekan 3 itu sebagai pemain pengganti yang masuk di babak kedua menggantikan Samsul Arifin.
“Yang penting fokus dulu, ditambah dengan kerja keras, pasti hasilnya akan mengikuti. Pada putaran pertama kita yang kalahkan Arema 2-1. Mungkin saat ini kita lebih fokus lagi. Jangan sampai kita kehilangan poin di pertandingan lawan Arema,” kata Derry.
PSS Sleman Fokus Patahkan Rekor Arema, Persiapannya Sudah Matang
Derry Rachman menambahkan, PSS Sleman sudah melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi Arema. Meskipun jarak antar laga sangat mepet, waktu yang ada itu mereka maksimalkan.
Mereka pun percaya diri lantaran punya modal bagus setelah pada laga pekan sebelumnya mengalahkan Persiraja Banda Aceh 4-1. Bisa jadi, kondisi mentalitas para penggawa Super Elja saat ini sedang bagus-bagusnya.
“Kami sudah mempersiapkan diri, terutama dari segi teknik, taktikal, dan semuanya sudah kita siapkan untuk laga melawan Arema. Kemarin kita habis meraih hasil yang positif. Semoga di pertandingan ini kami bisa meraih hasil positif juga. InsyaAllah ke depannya bisa lebih baik lagi,” imbuhnya.
Arema Tim yang Berbahaya
Derry Rachman pun menegaskan, Arema adalah tim yang berbahaya. Karenanya, semua komponen timnya wajib diwaspadai.
“Semua komponen tim Arema sangat berbahaya. Kami harus lebih berhati-hati lagi. Kami fokus ke tim dulu untuk lawan Arema,” pungkas pemain berusia 27 tahun tersebut.
Senada dengan Derry Rachman, Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede juga mengusung target tinggi menghadapi Arema. BACA: I Putu Gede inginkan PSS Sleman hadirkan kekalahan kedua bagi Arema.