Kota Malang dan sekitarnya kini memiliki masalah baru yang dapat terus terjadi karena disebabkan oleh hujan deras beberapa waktu lalu. Pasalnya saat hujan deras mengguyur, banjir selalu terjadi karena sudah mulai berkurangnya area peresapan air. Hal ini tentu menjadi masalah yang cukup serius yang harus diatasi oleh pemerintah kota (Pemkot) Malang.
Dilansir dari Jawa Pos Radar Malang, Pemerintah kota (Pemkot) Malang terus melakukan upaya dalam menanggulangi persoalan banjir ini. Yang dilakukan oleh Pemkot Malang salah satunya bersama Akademisi Fakultas Teknik Universitas Brawijaya yang digandeng untuk menyusun masterplan drainase Kota Malang.
Masterplan yang dibuat menjadi sangat penting karena dapat menjadi fondasi untuk menangani persoalan banjir serta genangan yang menjadi langganan saat hujan deras. Harapannya adalah ini dapat terintegrasi dengan rencana pembangunan daerah, rencana tata ruang, serta rencana sektoral terkait kebencanaan, adaptasi dan mitigasi perubahan iklim serta yang lain-lainnya.
Masterplan drainase nantinya akan menjadi acuan dalam pengatasan banjir, sehingga proses penyelesaiannya tidak hanya per kawasan, tetapi seluruh sistem sekaligus.
Harapannya dari masterplan yang telah berhasil dirancang mampu direalisasikan dengan baik dan maksimal. Sehingga ini mampu mengatasi banjir maupun genangan yang sering terjadi saat hujan deras. BACA : Antusiasme Masyarakat Menyambut Mudik 2022.